Ambon,MalukuBersatu.Com,-Kantor Perwakilan Bank Indonesia Propinsi Maluk yang kini dipimpin Rawindra Ardiansyah, terus berikan perhatian kepada para UMKM di propinsi Maluku. Terlihat pada kegiatan kick off Gernas yang berlangsung dilantai tujuh kantor Gubernur pada Jumat (21/06/24) dengan dua acara yaitu. "Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI). Dari jumpa pers, Direktur Pemasaran Edwin Dwiyana dari Kementrian Kelautan dan Perikanan menyatakan.
BI merupakan salah satu pendukung terbesar bagi para UMKM di propinsi maluku.Terkait itu saat dimintai komentar kepala BI, Ardiansyah menyatakan, menyambung apa yang disampaikan Direktur Pemasaran yang poinnya UMKM naik kelas. Saya berterimakasih kepada Kementrian Kelautan dan perikanan, ingin saya sebutkan, menyangkut UMKM itu masih sejalan dengan tugas Bank Indonesia yang salah satunya adalah lakukan pengembangan bagi pelaku usaha dalam hal ini UMKM.
Lanjutnya, tugas dari Bank Indonesia, kami sangat konsen dan mendukung UMKM serta acara Gerakan Bangga Buatan Indonesia serta Bangga Berwisata ke Indonesia. Bank Indonesia sangat support berbagai program sejalan dengan salah satu tugas Bank Indonesia. Selain itu saat ditanyakan menyangkut perhatian BI terhadap tempat wisata. Perhatian Bank Indonesia itu ada di Maluku Tengah tepatnya Banda Neira. Disana banyak yang kita bantu kemudian untuk kain tenun sebagai salah satu unsur pendukung pariwisata.
"Sembari tambahkan ada lagi negeri Rutong jadi perhatian Bank Indonesia bekerjasama dibidang digital dan juga terhadap pengembangan UMKM disana. Semua yang kami buat dalam hal berikan perhatian dan bantuan, kiranya ke depan akan berpengaruh terhadap pengembangan UMKM. " Harapnya. Bank Indonesia (BI) sampai sekarang ini terus berikan sesuatu yang bermanfaat untuk para pelaku usaha.
Salah satunya tempat makan di pinggir pantai yang langsung ada kerambanya, pendatang makan dan langsung berwisata. BI berikan bantuan menyangkut pelatihan budidaya bahkan setiap tahun kami selalu bantu. Sedangkan yang paling jadi perhatian penyaluran bantuan UMKM dan lainnya itu di Banda Naira.(MB-01)