AMBON,MALUKUBERSATU.COM,-Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Provinsi Maluku yang dipimpin dr Dila, pada Jumaat (25/10/24) melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Pasar Pengendalian Inflasi dengan julukan Pasadli. Kegiatan berlangsung didepan Kantor Kelurahan Uritetu, tepatnya pantai losari. Hadir dalam kegiatan itu untuk menyatukan GPM, Kepala Biro (Karo) Ekonomi Setda Maluku, Onesimus Soumeru, S.Sos. S.Pd. M.Si yang juga sebagai Sektretaris Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Maluku.
Kepada wartawan Karo Ekonomi Setda Maluku mengatakan, salah satu program unggulan dari Pj. Gubernur Maluku, Ir. Sadali Ie, M.Si. IPU adalah pelaksana Pasar Pengendalian Inflasi (Pasadli).Pasadli bertujuan untuk menjaga stabilitas harga, ketersediaan bahan poko (Bapok), dalam rangka menjaga pengendalian inflasi di Provinsi Maluku. Menurut Soumeru, program prioritas/unggulan ini sudah terbukti dan terukur manfaatnya bagi masyarakat. Di mana Maluku mengalami inflasi untuk bulan September 2024 sebesar 1,79 persen (yoy).
Karena kegiatan ini dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di Kota Ambon, maka Pasadli dilaksanakan secara rutin per minggu 2 kali yaitu hari Kamis dan Jumat.“Jadi Pasadli ini sangat bermanfaat dan sangat berguna bagi masyarakat di Kota Ambon dalam memenuhi kebutuhan volatil food (sembilan bahan pokok) untuk kebutuhan konsumsi masyarakat setiap hari,” ucapnya. Dijelaskan kepada Distributor yang ikut membantu dalam kegiatan tersebut dengan jenis komoditi/barang yang disediakan adalah:
Bulog: Besar Medium SPHP 250 – 300 Sak (1,5 ton) dengan harga Rp61 ribu/sak (5kg) sementara harga pasar Rp67 ribu/sak; Telur Ayam 30 ikat dijual 1 rak Rp50 ribu sementara harga pasar Rp63 ribu/rak.Gema Rejeki: Beras Premium 100 Sak Rp70 ribu/sak (5kg) sementara harga pasar Rp79 ribu/sak, dan Bawang Putih 50 kg Rp30 ribu/kg. Bandil: Terigu Alfa Midi: Minyak Goreng Bimolo harga Rp35 ribu/2 liter Minyak Goreng Filma Rp30 ribu/2 liter, Minyak Goreng Kunci Mas Rp30 ribu/2 liter Gula 55 kg harga Rp15 ribu/kg, dan produk-produk pangan lainnya.
Rajawali Nusindo (Nusantara Indonesia): Telur 25 ikat, Minyak goreng kemasan Cemara Rp30 ribu/2 liter harga pasar Rp34 ribu; Bimoli Rp35 ribu/2 liter harga pasar Rp39 ribu.Toko Mail: Bawang Merah 50 kg dengan harga Rp25 ribu/kg.Dengan demikian harga volatil food di Pasadli sangat terjangkau bagi masyarakat, sehingga mendorong motivasi mayarakat untuk berbelanja di Pasadli.Harapannya, semoga Pasadli ini tetap dilaksanakan karena harga terjangkau, ketersediaan pasokan bahan pokok tetap terjaga, menjaga kelancaran distribusi dan komunikasi yang efektif baik dengan distributor maupu masyarakat.
(MB-01)