Ambon,MalukuBersatu.Com,-Ketua Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM) Izack Sapulette, pada hari ini Kamis (27/22/26). Mengunakan pakaian kebesaran melantik Stef R Ch Gaspersz sebagai Rektor Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM) periode 2025-2029. Setelah dilantik Rektor terpilih berkenan sampaikan pidato perdana dihadapan para petinggi UKIM, pemerintah, para undangan dan mahasiswa.
Mengawali pidatonya, ungkapkan rasa syukur kepada Tuhan Yesus Kristus sebagai kepala Gereja. Lanjutnya, saya menyapa seluruh pimpinan yayasan Sinode GPM, pemerintah, lintas agama dan undangan yang hadir salam Indonesia dan Pancasila. "Tuhan itu penuh kasih mari kita rendahkan diri dengan penuh syukur dan selalu saling mengasihi tanpa dibatasi ruang dan waktu", tuturnya.
Dikatakan sampai dengan dilantik hari ini, melalui proses pemilihan yang panjang, saya terpilih kantongi 33 suara dan boleh disampaikan sampai hari ini juga saya jadi seorang penduduk di lembaga ini sudah kurang lebihb 35 tahun. "Dan sempat berkarya di berbagai tempat akhirnya Yesus Kristus membentuk saya sekarang dengan caranya. Saya boleh berdiri untuk menyampaikan kasih dan kemurahan Tuhan Yesus untuk menjadi pelayan di UKIM", akunya..
Sebagai pimpinan peran saya mesti mengikuti apa yang telah ditetapkan oleh yayasan Gereja Protestan Maluku (GPM). Untuk itu bagi saya UKIM suatu baileo yang membangun peradaban baru disitu kita sama-sama badati dan masohi serta Lo menjunjung nilai-nilai kemanusiaan. Saat ini saya berdiri sebagai Rektor terpilih 2025-2029 sesuatu yang bukan sebagai eforia.
"Namun mesti dibangun dengan suatu kerja keras yang saya optimis akan berjalan baik sebab dibantu dan ditopang oleh para dosen dan mahasiswa. Selain itu Gereja Protestan Maluku (GPM) maupun pemerintah kami akan bersama berkolaborasi, selain itu universitas lainnya dan lintas agama. Semua sebagai pilar orang basudara menjadi garam dan terang dunia", tuturnya.
Kita akan bergerak lebih smart, "saya berterimakasih kepada GPM, telah percayakan saya ada di UKIM dan kepada keluarga yang Beta cintai telah menjadi tiang doa sambit terlihat menuturkan air mata. Beta percaya Tuhan akan lindungi dan berikan inspirasi hingga kita akan membangun UKIM secara bersama-sama. Hingga UKIM siap menjadi rumah besar bersama untuk seluruh masyarakat Maluku.
Sementara itu dari khotbah ibu Pendeta pesannya, persembahkan lah jabatan kepada Allah dan bertumbuh dalam pertumbuhan iman. Jadikan UKIM kampus yang bersih, indah walaupun secara fisik mungkin kebersihan itu masuk kategori sesuatu yang kecil. "Tapi Yesus katakan siapa yang setia pada perkara kecil akan diberikan perkara yang besar. Jadikan UKIM kampus aman dan damai, mari persembahkan UKIM untuk bertumbuh dalam iman. UKIM ada sejak tahun 1985 oleh GPM terus alami perubahan sebagai lembaga yang lahir kembali", tutup Gaspersz akhiri pidatonya.
(MB-01)