Ambon,MalukuBersatu. Com,-Seluruh OPD dalam lingkup pemerintah Propinsi Maluku, diawal tahun sedang giatnya melaksanakan salah satu kebijakan pemerintah yaitu Forum OPD. Dan salah satunya Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Maluku. Yang kini dipimpin Plt Kadis, Kasrul Selang, Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) berlangsung, di Hotel Grand Avira Ambon, pada Senin (18/02/24). Kegiatan besar itu dibuka sekda Sadali Ie.
Dimana Forum OPD Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Tingkat Provinsi Maluku Tahun 2024 mendapat perhatian dan apresiasi dari orang nomor satu di Maluku. Gubernur dalam sambutan yang disampaikan Sekda menjelaskan, membangun desa tidak hanya mencakup upaya-upaya untuk mengembangkan pemberdayaan dan pembangunan masyarakat desa. Meliputi bidang sosial, ekonomi, lingkungan dan kebudayaan.
Tetapi juga penguatan kelembagaan guna mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang baik dan benar. Mulai dari perencanaan, penganggaran yang efektif dan efisien, sampai dengan evaluasi dan pelaporan. Lanjutnya, “Apresiasi dan penghargaan disampaikan kepada berbagai pihak atas dukungan dan kerjasama dalam proses membangun dan mengembangkan desa-desa di Maluku.” Ujarnya.
Disebutkan, berdasarkan data pada awal RPJMD Tahun 2019 jumlah desa mandiri hanya 10, namun terjadi peningkatan di awal 2024 desa mandiri telah mencapai 82 desa. Sementara untuk desa maju saat ini 291, desa berkembang 569 dan desa tertinggal 254 sangat tertinggal 4 desa.“Perkembangan desa mandiri berdampak pada penurunan jumlah desa tertinggal dan sangat tertinggal, dikarenakan salah satu program unggulan yang dicanangkan Pemerintah Provinsi Maluku, yakni 1 OPD 1 desa binaan dangat berarti.” tutur Sekda.
Lanjutnya, Program 1 OPD 1 Desa Binaan diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi Kabupaten/Kota untuk menciptakan program desa. Sehingga selaras dalam mewujudkan desa mandiri di Provinsi Maluku, karena dengan demikian kesejahteraan yang diharapkan bagi masyarakat bisa tercapai. Karena perencanaan jangka panjang 2025-2045 menuju Indonesia emas, dimana telah ditargetkan sampai 2045. Seluruh desa dapat menjadi desa mandiri, dan hal ini memerlukan kerjasama dari para pihak.
Mengakhiri sambutan Gubernur berharap, semoga forum ini dapat melahirkan konsep pemberdayaan yang terintegrasi sebagai wujud bergerak bersama menuju desa mandiri untuk Maluku sejahtera. Kegiatan forum OPD Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa diikuti oleh Dinas Kabupaten/kota serta instansi terkait lainnya. Selain itu peserta yang menghadiri Forum OPD antara lain, Ketua TGPP Provinsi Maluku, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Maluku beserta Jajaran.
Perwakilan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI, Pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, Bappeda Kabupaten Kota se-Maluku, Narasumber.(MB-01)