Hallauw : Komisi II DPRD kota Ambon  Kunjungi Sekolah Penerima MGG  Tidak Lakukan Pengawasan

Hallauw : Komisi II DPRD kota Ambon Kunjungi Sekolah Penerima MGG Tidak Lakukan Pengawasan

Ambon, MulukuBersatu, Com,-Komisi II DPRD Kota Ambon, hari ini Kamis (14/02/25) lakukan kunjungan ke SD Inpres 55 dan SMP 15 yang yang berlokasi di Desa Nania. Setelah selesai kunjungan kepada pers dikantor DPRD Kota Ambon, Wakil Ketua Komisi II Dessy K Hallauw SH, MH menjelaskan. Pihaknya baru selesai lakukan Kunjungan ke Sekolah, untuk pastikan program Presiden dan Wakil makan makanan gizi gratis sudah sejauh mana realisasinya.

img-1739441348.jpg

"Dalam kunjungan itu kita didampingi kepala dinas pendidikan kota Ambon, jadi tadi kami melihat langsung pembagian makan bergizi gratis oleh TNI kepada para siswa", tutur ibu Dessy yang sangat dekat dengan pers. Lanjutnya kami tanyakan ke kadis sudah sampai sejauh mana  program tersebut berproses,  Kadis sebut pihaknya tidak terlalu tahu terkait hal itu. Dinas Pendidikan Kota Ambon hanya memfasilitasi sekolah-sekolah yang siap untuk diberiksn makan gizi gratis (MGG)..

Dan Kadis katakan, sampai hari ini sesuai data yang yang dimiiIki sudah 35  sekolah lebih termasuk SD SMP dan SMA juga TK. Dan ternyata dikatakan uji coba makan gizi gratis sudah berlangsung  sejak (06/01/25). puji Tuhan sampai dengan hari ini pemberian makan berjalan cukup baik. Dimana pola makan empat sehat lima sempurna ada buah ikan telur ditambah nasi lengkap disajikan  kepada siswa.Tambahnya, karena ini merupakan program  Pusat dari pa Presiden dan pa Kakil Presiden.

img-1739441667.jpg

Jadi Komisi II DPRD Kota Ambon hanya mengunjungi saja, serta mensuport semua yang diberikan kepada peserta didik yang ada di Ambon. Lanjutnya, Dinas sebut ini masih uji coba hingga belum seluruh sekolah terkafer, sekarang baru Baguala dan Teluk Ambon. Sedangkan utuk Siriimau dan Nusanive belum tersentuh. Dikarenakan terkendala sarana dan prasarana, terutama lokasi dapur untuk buat makanan masih dicari pengelola dalam hal ini TNI.

Ditanyakan lagi kenapa sekolah tertentu saja yang baru tersentuh makan gizi gratis. Berkaitan dapur kalau dekat  pihak TNI salurkan karena mereka masih terkendala  transportasi  dan juga anggaran. Dikatakan lagi kehadiran Komisi II DKRD Kota Ambon tujuannya hanya memantau. "Kami tidak miliki gak untuk  pengawasan ataupun  mengawasi" , tuturnya.

img-1739442100.jpg

Sebab dana  dari APBN, hingga kami cuma ingin pastikan program tersebut telah berjalan sesudah sejauh mana. Saat disampaikan banyak masyarakat lebih berharap Presiden dan wakilnya buat sekolah gratis, karena masih banyak anak anak yang susah peroleh pendidikan. Ibu yang sangat humanis itu, sebut  memang ada suara sumbang dari masyarakat seperti itu. Namun kan sudah ada sekolah gratis dari SD SMP dan untuk SMA.

img-1739442866.jpg

Yang diingikan masyarakat sekolah gratis dari TK-SMA dan sederajat, seperti pakaian seragam gratis kemudian uang komite semua gratis dari pada makan  gratis. Karena dikhawatirkan banyak siswa yang ditangani bisa dana tidak higenis  terutama mengenai tempat makan. Halauw  katakan terkait dengan ada pemikiran yang disampaikan masyarakat bahkan  ada yang sampaikan berikan uang kepada siswa saja.

Mamang  kabar itu telah bergulir dan sudah disampaikan para kepala dinas ke pusat, namun kita tidak paham. pemikiran pusat seperti apa. Menyangkut pemberian Makan gizi grstis kepada siswa dan saya ingin sampaikan soal higenis dan tempat makan. Saat tadi kami berkunjung dan melihat langsung proses pemberian makanan semuanya sangat layak.Baik itu tempat makan yang tertutup rapat, kebersihan sangat sangat benar-benar terjaga.

img-1739442636.jpg

"Memang Komisi II belum kunjungi dapur sebab itu kami harus berkoordinasi dengan pihak Gizi dan TNI, tapi secara kasat mata dilihat sangat steril", ungkapnya.  Sekali lagi ini program Pusat kami hanya bisa pastikan program Presiden di kota Ambon berjalan tidak. "Harapan kami supaya makan gratis dapat berlangsung dengan baik dan berlangsung pada semua sekolah dikota Ambon. Tetapi maklumi soal program Presiden dan Wakil Presiden bukan hanya kita di Propinsi Maluku dan Ambon.

img-1739442844.jpg

Tetapi mengangkut seluruh sekolah di Indonesia, tapi katong berharap kegiatan ini dapat terealisasi demi memenuhi gizi anak di Kota Ambon", sebut Wakil Ketua Komisi II mengakhiri bincang dengan wartawan diruang Komisi II.(MB-01) 




Sumber : https://malukubersatu.com/hallauw-komisi-ii-dprd-kota-ambon-kunjungi-sekolah-penerima-mgg-tidak-lakukan-pengawasan-detail-456456