Ambon,MalukuBersatu.Com,-Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan provinsi Maluku Dr Ir Insun Sangadji.M.Si, kepada pers pada Sabtu (04/08/24) menyatakan. Sampai dengan hari ini ditahun 2024 sudah banyak kegiatan yang dilakukan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan provinsi Maluku. Kepada para guru berupa pelatihan dan lainnya, yang paling penting dari semuanya itu kita akan monitoring dan evaluasi itu hal paling penting.
"Tujuannya kita mau mengevaluasi/monitoring sejauh mana keberhasilan daripada kegiatan-kegiatan yang telah Dikbud jalankan. Karena paling penting dari itu adalah untuk perbaikan mutu pendidikan kedepan. Sebab kalau kita tidak tahu apa yang telah kita buat apakah bermanfaat atau tidak. Maka semuanya akan datar-datar saja, kedepan apa ya berlangsung saja itu sangat tidak boleh terjadi", ungkapnya
Yang sangat saya harapkan dan inginkan adalah peningkatan mutu yang utuh, kalau seandainya ditemukan tidak bagus tetap harus diperbaiki. Saat disampaikan ada keluhan para guru soal jaringan internet di wilayah-wilayah masih belum terakses dengan baik. Kalau itu ia benar, saya ingat ketika saya baru mulai menjadi kepala dinas waktu itu berbarengan dengan covid-19. Namun mantan Gubernur Murad Ismail kaka sudah memasang 193 titik internet tapi dalam perjalanannya memang belum banyak yang beroperasi dengan baik.
Mudah-mudahan ke depan siapapun Gubernurnya akan memperhatikan hal itu kembali, karena titik-titiknya sudah ada. Kalau wartawan turun ke Kabupaten akan melihatnya, cuma belum berfungsi sebagaimana yang kita harapkan. Karena kendalanya memang banyak selain internet juga PLN dan lainnya. Karena jaringan jaringan tersebut masuk didalam laut jadi memang terhambat.
Mengingat daerah kita terkendala perubahan cuaca yang ekstrem ya mungkin saja itulah kendala-kendala daripada akses internet. Mudah-mudahan ke depan semua bisa teratasi, saya setiap turun kedaerah selalu lakukan pemeriksaan bagaimana signal internetnya. Selain itu juga terkait akreditasi guru-guru SMA dan SMK yang harus disiapkan dan lainnya.
Kala dimintai ketegasan Kadis kepada para guru yang ikut kegiatan workshop Dikbud untuk sekembali kedaerah harus membiaskan kepada guru lainnya."iya merupakan ketegasan saya, seperti dalam sambutan sudah katakan bahwa yang paling penting adalah pembiasan nanti di Kabupaten masing-masing. Saya tegaskan lagi, pulang sampaikan kepada ketua MKKS kita diarahkan oleh kadis membiaskan ilmu yang didapatkan.
"Hingga caranya kumpulkan semua guru-guru dalam kabupaten untuk berikan sosialisasi dari workshop didapatkan untuk membiaskan. Karena semua itu sekali lagi untuk peningkatan mutu pendidikan di bumi Maluku. Mengenai monitoring akan berlangsung diseluruh Kabupaten/Kota se-Maluku ", Tandas Kadis yang Dosen Unpatti pada Fakultas Pertanian itu.(MB-01)