Ambon.MalukuBersatu.com,-pada Senin (29/04/25) Kementerian Agama propinsi Maluku bersama Komisi VIII DPR RI melaksanakan acara besar yaitu "dialog serap aspirasi tokoh agama, lembaga sosial keagamaan Mitra kementrian agama". Dengan tema yang diusung " Membangun Maluku Damai yang harmoni untuk Maluku pung bae". Kegiatan berlangsung di lantai tujuh Gubernur, pertemuan menghadirkan anak Maluku yang kini duduk di DPR RI Alimudin Kolaletna.
Kepada media anak Seram Timur itu menerangkan, megiatan lintas agama di Provinsi Maluku tersebut, menghadirkan para pimpinan agama, lembaga keagamaan, serta stakeholder lainnya. Ini merupakan bagian dari program nasional untuk memperkuat harmoni dan kerukunan umat beragama di tengah masyarakat. Lebih dari itu acara ini bukan sekadar forum diskusi, tetapi juga sarana strategis untuk menyerap aspirasi lpara tokoh agama.
Selain itu juga tokoh masyarakat dan para pemangku kepentingan di daerah. Dikatakan kegiatan yang berlangsung dari pagi sampai dengan sore hari. Sangat miliki arti penting, karena sebagai langkah edukasi mesti diberikan kepada masyarakat. Selain itu upaya preventif terhadap potensi konflik keagamaan. Lanjutnya, dalam forum yang diikuti dialog berjalan sangat penuh antusias.
Berbagai aspirasi muncul dan menjadi bahan masukan yang akan dirumuskan menjadi kebijakan nasional.“Aspirasi yang kita serap sangat memperkaya referensi dan pengetahuan kita. Dengan dukungan data dan pengalaman lapangan, semua ini akan menjadi bahan bagi pemerintah pusat dan DPR-Ri. Dalam merancang kebijakan ke depan,” tuturnya. Disebut salah satu sorotan utama adalah pentingnya membumikan dialog.
Sampai pada lapisan masyarakat bahkan yang paling bawah dalam hal ini akar rumput. Dipertemuan tersebut, para peserta berharap kegiatan serupa tidak hanya dilaksanakan pada kalangan elite atau ketika terjadi konflik. Mereka inginkan dialog ini menjadi gerakan rutin yang menyentuh seluruh lapisan masyarakat. Bukan kegiatan reaktif yang bersifat insidental, hingga melalui kerja sama antara pemerintah pusat, DPR RI, pemerintah daerah dan Kanwil Kemenag Provinsi Maluku.
Untuk dapat menghidupkan kembali peran lembaga keagamaan sebagai motor penggerak perdamaian.Selain itu, Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) juga diharapkan mendapatkan perhatian lebih. Terutama dalam hal penguatan kapasitas dan pembiayaan yang proporsional. Sebab meski berbagai upaya sudah dilakukan, evaluasi menunjukkan pendekatan kepada masyarakat masih belum optimal.
Karena itu, Kementerian Agama mesti berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas program-program edukasi. Dan memperluas jangkauannya ke masyarakat yang paling bawah, sekarang ini sudah mesti menjemput bola. “Kami ingin pastikan bahwa kegiatan ini bukan hanya untuk kelompok tertentu, tapi bisa dirasakan dampaknya oleh seluruh lapisan masyarakat,” kata Alimudin putra Maluku, dari dapil Maluku yang kini ada di parlemen .(MB-01)
Sumber : https://malukubersatu.com/kolaletna-anggota-dpr-ri-ketemui-tokoh-lintas-agama-masyarakat-berdialog-dorong-harmoni-dibumi-raja-raja-detail-457685