Lailossa : Gereja Bethania Kerjasama BI Bertransaksi Gunakan Aplikasi Qris

Lailossa : Gereja Bethania Kerjasama BI Bertransaksi Gunakan Aplikasi Qris

Ambon,MalukuBersatu.Com,-Dengan semakin berkembangnya teknologi digital hingga membuat perbankan menciptakan modul ataupun program baru yang membantu berbagai lembaga didalamnya Gereja. Hingga Bank Indonasia  turun memberikan sosialisasi salah satunya ke Gereja Bethania memperkenalkan program Qris yang tujuannya mempermudah jemaat untuk bertransaksi dengan mudah. Terkait hal itu Ketua Majelis Jemaat Bethania Pendeta Vanny Lailossa saat dimintai media ini menyebutkan. Dengan dibuatnya  sosialisasinya oleh Bank Indonesia,  ke pihak Gereja dalam hal ini kepada jemaat. Maka kami telah bekerjadama  gunakan aplikasi Qris sebagai salah satu cara alat transaksi yang mudah.

img-1679612725.jpg

"Lanjutnya, karena  kami sadar ada warga jemaat  Bethania yang ada diluar Maluku dan juga grup jemaat, selain itu juga BI buat sosialisasi Qris ini supaya mereka juga paham pengunaannya Qris dalam seluruh proses transaksi. Bukan hanya untuk persembahan ke gereja tetapi juga bisa digunakan saat berbelanja ke Maal dan lainnya. Tutur Pendeta Vanby Lailossa mengakhiri bicabgnya dengan media. Sementara itu dari Perwakilan Bank Indonesia Propinsi Maluku yang hadir untuk memperkenalkan produk Qris,   A Prihady   dari bagian sesi pembayaran diacara jalan santai warga Jemaat Bethania  menuturkan.

img-1679613052.jpg
Katong dari  BI miliki program khusus terkait transaksi, kami berikan sosialisasi dan edukasi buat warga jemaat Bethania. 
Sebab untuk aplikasi atau program Qris sudah digunakan pihak gereja, jadi perlu di  sosialisasi aplikasi tersebut. Yang mana Qris ini bisa  pembayaran tunai maupun non tunai,  dimana aplikasi ini lebih cepat hingga kami pihak Bank berusaha untuk sosialisasikan secepatnya diseluruh Maluku. Baik di Gereja,  Pemda, Perbankan dan pihak lainnya agqr masyarakat paham.

img-1679613232.jpg
Disebutkan, terkait pembayaran tunai maupun non tunai kami berharap dapat perhatian dapat masyarakat karena menyangkut transaksi itu akan menghindari terjadinya pusaran uang palsu. 
Selain itu manfaat dari non tunai sangat mudah sebab bisa dari rumah saja dan tidak ada kena potongan biaya, karena untuk aplikasi Qris sendiri rumah ibadah tidak dikenakan biaya. Tetapi kalau untuk UMKM kena biaya namun sangat kecil 0,7 persen itu sangat kecil. Dibandingkan dengan transaksi antar bank yang dikenakan biaya sebesar Rp 6500, semua ini dijalankan untuk mendukung ritel di masyarakat dan sangat meningkatkan ekonomi masyarakat.(MB-01)



  

Sumber : https://malukubersatu.com/lailossa-gereja-bethania-kerjasama-bi-bertransaksi-gunakan-aplikasi-qris-detail-447633