Ambon MalukuBersatu.Com,-Dinas Perhubungan Propinsi Maluku yang dipimpin Muhamad Malawat. Hari ini Selasa (19/03/24) mengelar Forum OPD yang berlangsung dilantai enam kantor Gubernur dan juga konsultasi teknik. Kegiatan besar itu buka Sekda Maluku Sadali Ie. Dalam sambutannya menyatakan, sangat berikan apresiasi dan berterimakasih atas terselenggaranya kegiatan forum perhubungan. Karena turut menghadirkan peserta yang adalah kepala dinas perhubungan dari seluruhnya kabupaten/kota se-Maluku.
Lanjutnya dari kegiatan ini adalah beberapa hal penting yang akan disampaikan yaitu. Pertama, pemerintah provinsi Maluku pada tahun 2025 akan memasuki periode pertama pembangunan berdasarkan rancangan RPJMD tahun 2025-2029. Dimana kebijakan pembangunan diarahkan untuk mewujudkan keterpaduan dalam penggunaan berbagai sumberdaya. Serta memadukan antar sektor pembangunan termasuk pembangunan sektor perhubungan dalam rangka penguatan fondasi transformasi.
Kedua, kondisi geografis provinsi Maluku menjadi tantangan dalam pembangunan konektivitas multimoda guna mendukung pertumbuhan ekonomi. Dengan memperhatikan arahan rancangan periodesasi pembangunan jangka menengah daerah provinsi Maluku yakni. “Menuju Maluku maju, inklusif, berkelanjutan dan berdaulat atas gugusan kepulauan”. Untuk itu, fokus pembangunan diarahkan pada penguatan fondasi transformasi semua sektor pembangunan termasuk perhubungan.
Ketiga, sektor perhubungan kedepan diharapkan mampu mendukung pengoptimalan pengelolaan sumberdaya unggulan. Melalui dukungan terhadap pengembangan sentra-sentra industri, peningkatan riset, inovasi, serta digitalisas. Dan turut mengoptimalisasi perdagangan luar negeri dengan penguatan akses jaringan perdagangan eksport. Selain itu, sektor perhubungan diharuskan berperan aktif dalam penanggulangan kemiskinan melalui perluasan dan pemerataan cakupan layanan akses infrastruktur transportasi.
Termasuk penguatan jejaring konektivitas wilayah yang berbasis mitigasi bencana, serta penyiapan infrastruktur pendukung provinsi Maluku sebagai perhubungan maritim di indonesia timur. Lanjutnya, sesuai tema dari Forum OPD dan rapat kerja teknis perhubungan tahun 2024, “terwujudnya konektivitas transportasi wilayah yang inklusif dan berkelanjutan guna mendukung percepatan transformasi ekonomi provinsi Maluku”. Untuk itu, kepada seluruh insan perhubungan di provinsi Maluku diharapkan.
Dapat membangun koordinasi, integrasi dan sinkronisasi dalam merumuskan langkah-langkah strategis dalam upaya mendukung pencapaian target pembangunan sektor perhubungan baik nasional maupun daerah. Yaitu, meningkatnya kinerja pelayanan perhubungan, terwujudnya konektivitas nasional dan daerah. Serta meningkatnya keselamatan transportasi bagi penyempurnaan rancangan rencana kerja pemerintah tahun 2025.
Saya sampaikan terima kasih dan penghargaan kepada kepala Biro Perencanaan Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan RI. Telah mendukung kegiatan ini, selain itu juga kepada para kepala dinas perhubungan kabupaten/kota. Para pimpinan instansi vertikal Kementerian Perhubungan yang ada di provinsi Maluku serta semua stakeholder yang berkenan hadir. Sementara itu Sekretaris Dinas Perhubungan Maradabessy dalam laporannya menuturkan.
Kegiatan forum ini merupakan rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan mulai dari (26/01/24) dengan agenda yang membahaskdn program untuk tahun 2025. Untuk membangun sinigritas dan singkronisasi bidang perhubungan dengan tujuan dapat idey-ide, saran dalam rangka membangun dan melaksanakan rencana pembangunan tahun 2025. Maupu usulan rencana membangun periode dua tahun ke pemerintah pusat, selanjutnya kegiatan menghadirkan narasumberdari pusat.
Selain itu untuk daerah Kepala Bapeda Propinsi Maluku Anthon Lailossa dan aketua TPID Hadi Basalamah dan kepala dinas Perhubunga. Dengan jumlah peserta sebanyak 50 orang, kegiatan akan berlangsung selama satu hari berlangsungvseraca daring maupung luring.(MB-01)