PONTOH PLT KADIS KESEHATAN BERSAMA PEJABAT LAMA GELAR RAMAH TAMA IDUL FITRI 1444 H

Ambon,MalukuBersatu.Com,-dr Meikyal Pontoh M.Kes, kembali dipercayakan oleh Gubernur Maluku Murad Ismail untuk memimpin Dinas Kesehatan menggantikan  dr Zulkarnaen. Informasi ini diperoleh wartawan  saat,  Kamis (27/04/23) menghadiri silaturahmi/ramah tamah memperingati hari raya Idul Fitri 1444 H.  Yang dilaksanakan keluarga besar  Dinas Kesehatan Propinsi Maluku diantaranya Dinas Kesehatan Karang Panjang. Selesaikan acara religius tersebut berakhir saat dimintai komentar mantan asisten II Setda Maluku yang ditunjuk sebagai Plt Kadis Kesehatan  itu menuturkan.

Tanggungjawab yang didapatkan dari pimpinan dalam hal ini Gubernur Murad Ismail, dua hari sebelum Idul Fitri berlangsung itu berarti pada (20/04/23). Lanjutnya kalau kembali ke dinas kesehatan yang jelas akan ketemuan dengan para pejabat yang juga adalah orang-orang yang lama. Dan mungkin ada yang baru hanya satu dua orang saja, bagi pejabat yang lama itu mereka sudah tahu bagaimana strategi-strategi dan pola kepemimpinan saya selama menjadi kepala dinas kesehatan. Sebab selama 10 tahun selalu bersama dengan mereka hingga meteka sudah tahu persis pola kepemimpinan saya.

Hingga menurut saya apa yang akan saya lakukan ya tidak ada hal istimewa karena mereka sudah tau apa yang harus dilakukan. Yang jelas kami bekerja dengan target nah target kesehatan yang menjadi indikator kesehatan dalam hal ini misalkan. Menurunkan angka kematian anak, kematian ibu dan balita serta kini jadi fokus pemerintah yaitu menurunkan angka kematian di provinsi raja-raja. Kemudian hal lain meningkatkan kualitas kesehatan difasilitasi fasilitas kesehatan mulai dari puskesmas rumah sakit. Itu yang merupakan  target kerja kita ditahun 2023 dan seterusnya sesuai dengan kepercayaan yang diberikan pimpinan.

Saat disinggung sebagian masyarakat Maluku yang sangat merasa ibu tidak cocok sebagai kadis Pariwisata seharusnya kembali ke kadis kesehatan. Ibu dokter yang sudah makan asam garam dibidang kesehatan itu menyatakan, menyangkut penempatan seseorang sebagai kadis tidak juga berdasarkan bidang ilmunya. Contohnya Menteri Kesehatan itu bukan berasal dari bidang ilmu kesehatan, yang pasti kita berusaha dan mampu untuk mengatur manajemennya itu yang terpenting.

Lanjutnya terkait dengan bidang kesehatan saya berharap kita bisa kerjasama mulai dari lingkup dinas kesehatan sendiri kemudian UPT UPT.  Sembari jelaskan dinas kesehatan kini punya UPT-UPT  yang cukup banyak  dimana rumah sakit sekarang sudah masuk UPT. Selain itu ada juga mitra yang vertikal diantaranya.  RSUP, Kesehatan Pelabuhan, Balai Pom,  Poltekes nah semuanya itu saya inginkan kita  bisa berkolaborasi. Tujuannya untuk meningkatkan derajat kesehatan di provinsi Maluku..(MB-01)