Ambon,MalukuBersatu.Com,-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Maluku, hari ini Kamis (25/07/24) mengelar. Bimtek perancangan dan Pelaksanaan asesmen serta penyusunan laporan pencapaian belajar peserta didik Ibu kadis Dr Ir Insun Sangadji M.Si, dalam sambutan menyatakan. Asesmen atau penilaian merupakan proses untuk mendapatkan informasi mengenai apa saja yang boleh dipelajari oleh siswa.
Untuk mengetahui bagaimana tingkat keberhasilan siswa terhadap pembelajaran untuk jadi bahan pengembalian keputusan memperbaiki proses belajar. Asesmen dilakukan untuk memberikan gambaran mengenai hasil belajar peserta didik dalam mencapai sebuah kompetensi dasar. Hingga sebagai bagian tidak terpisahkan dari pelaksanaan pembelajaran secara keseluruhan.
Lanjutnya, kegiatan pembelajaran dirancang memenuhi tujuan pembelajaran yang harus dicapai, jadi asesmen diperlukan untuk mengetahui tingkat keberhasilan dan tercapaian tujuan pembelajaran. Digunakan sebagai umpan balik bagi proses pembelajaran suatu upaya mencapai kompetensi dasar. Yang dirumuskan dalam kurikulum untuk mengukur dan menilai tingkat pencapaian kompetensi dasar.
Selain itu mengetahui kekuatan dan kelemahan dalam proses pembelajaran sehingga dapat dijadikan dasar untuk pengambilan keputusan dan perbaikan. Dikatakan, kurikulum yang baik dan proses pembelajaran yang benar perlu didukung oleh sistem asesmen yang baik terencana dan berkesinambungan. Dimana mengacu pada kurikulum merdeka yang diresmikan Kemendikbudristek pada (22/02/22).
Kurikulum merdeka diharapkan orientasi pembelajaran berpusat pada peserta didik, pembelajaran intrakurikuler disajikan secara beragam dengan konten yang lebih optimal. Agar peserta didik memiliki keunggulan waktu dalami proses dan menguatkan materi penerapan kurikulum merdeka. Karena pembelajaran gunakan paradigma baru dan berdiferensiasi. Yaitu pembelajaran menyenangkan terpusat pada peserta didik dan sesuai kebutuhan.
Disebutkan proses pembelajaran dapat dibuktikan pada hasil asesmen untuk mempergunakan pembelajaran berbagai kebutuhan yang diperlukan peserta didik. Mengajarkan materi-materi pembelajaran yang belum dikuasai oleh peserta didik. Saya ingatkan buat para guru di daerah ini bahwa dalam proses pembelajaran peserta didik harus menjadi fokus. Usahakanlah pahami peserta didik dan menjadikan mereka pelajar yang aktif.
karena tujuan pendidikan yaitu berkembangnya kompetensi peserta didik, guru berperan memfasilitasi itu penting agar bapak Ibu guru memiliki kemampuan merancang pembelajaran. Sesuai dengan karakteristik siswa sebagai pelajar yang merdeka, berinteraksi dan memiliki peluang untuk melakukan inisiatif. Pada proses pembelajaran serta memiliki umpan balik bagi kepada pendidik.
Dari paparan saya di atas dapat disimpulkan bahwa asesmen sangat penting dan tidak dapat lepas dari kegiatan pembelajaran itu sendiri. sejatinya asesmen ditujukan untuk meningkatkan kualitas belajar dan mengajar namun asesmen kadang dipandang sebagai produk akhir dari suatu proses pembelajaran. Untuk berikan penilaian bagi masing-masing peserta didik makna yang sebenarnya dari asesmen.
Hal terpenting adanya proses yang telah terjadi selama pembelajaran itu berlangsung, Kadis tegaskan, dalam merancang program atau kegiatan Dikbud selalu utamakan kebutuhan dunia pendidikan di Maluku. Dan didasarkan hasil evaluasi baik evaluasi internal pendidikan Dinas Pendidikan maupun evaluasi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Yang jadi catatan dari Kemendikbud bagi kita di Maluku adalah masalah asesmen dan penyusunan laporan capaian belajar peserta didik.
Untuk itu Dikbud hadirkan para khususnya para wakasek kurikulum untuk sama-sama belajar dan mendiskusikan permasalahan asesmen. Agar PTK dalam menyusun program dan kegiatan terhadap peningkatan kompetensi guru acuannya didasarkan kepada dirjen GTK. Lanjutnya kita telah melaksanakan bimtek penggunaan strategi pembelajaran yang efektif untuk mencapai yang belajar literasi dan numerasi.
Hari ini laksanakan perencanaan asesmen penyusunan laporan pencapaian belajar peserta didik. Insya Allah kedepan ada lagi kegiatan lainnya untuk tingkatkan mutu pendidikan di Maluku. Sekali lagi ini sebagai bentuk komitmen dinas pendidikan untuk menjawab model kompetensi guru sebagaimana diamanatkan dirjen GTK. Selain itu saya juga harapkan para guru bisa memahami level-level kompetensi guru mulai dari level 1 paham, level 2 dasar, level 3 menengah, level 4 mumpuni dan level 5 asli.
Untuk itu saya menyambut kegiatan bimtek yang berlangsung selama 4 hari, saya harap dapat meningkatkan mutu pendidikan di Maluku sedemikian rupa. Agar mampu menyediakan kombinasi yang seimbang antara teori dan praktek falam memahami asesmen. Peserta perlu memiliki kesempatan melatih dan menerapkan strategi tersebut.
"Kegiatan bimtek ini sejalan dengan upaya pemerintah tingkatkan kualitas pendidikan melalui peningkatan kompetensi guru dan tenaga pendidik. Tidak hanya memenuhi regulasi tetapi j dukung agenda pembangunan pendidikan nasional. Untuk itu pada para nara sumber, terima kasih atas kesediaannya membagi ilmu bagi para peserta. Semoga semuanya dapat di aplikasikan oleh para peserta.
Saya berharap peserta memanfaatkan forum bimtek ini agar meningkatkan kapasitas kalian. Lebih terpenting adalah pembiasan ke sekolah dan masing-masing guru. Terimakasih panitia telah persiapkan kegiatan ini sebaik mungkin akhirnya dengan mengharapkan Rahmat dari Allah saya membuka kegiatan bimtek perancangan dan Pelaksanaan asesmen penyusunan laporan pencapaian belajar peserta didik.
Sementara itu panitia tambahkan peserta sebanyak 125 orang, terdiri dari Wakasek Kurikulum dari 11 Kabupaten/Kota. Kegiatan akan berlangsung selama 4 hati di hotel Golden Place.(MB-01)
Sumber : https://malukubersatu.com/sangadji-pendidik-pahami-asesmen-peserta-didik-jadi-pelajar-aktif-detail-454029