AMBON,MALUKUBERSATU,COM,- Hari ini, Rabu (01/02/23) pemerintah pusat bekerjasama dengan pemerintah provinsi Maluku mengelar, rapat koordinasi Popjanal Posyandu tingkat provinsi tahun 2023. Selain itu juga melakukan lounching Ina Latu Maluku Peduli Kesehatan dengan gelar (Ina Latu Malika). Pada kegiatan yang besar itu ada dua sesi yang dilaksankan pertama menghadirkan para pimpinan OPD untuk memaparkan berbagai kebijakan yang telah ditetapkan ditahun 2023 berkaitan dengan posyandu. Selanjutnya beranjak pada sesi kedua untuk menyusun program yang siap direkomndadikan pada tahun 2023.
Pada sesi kedua Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Maluku, DR Ir Insun Sangadji diberikan kepercayaan untuk memimpin sidang. Dimana dengan penuh tanggu gjawab dan berlatar belakang seorang dosen sangat penuh kelancaran dan ciri khas ketawanya sesi kedua berjalan sangat penuh semangat. Beliau sebutkan lima bidang masing-masing, bidang kelembagaan, bidang pelayanan kesehatan dan keluarga berencana, bidang Bina program, bidang Sumber Daya Manusia dan bidang komunikasi, informasi dan edukasi.
Setelah membacakan para peserta yang terdiri dari utusan OPD ikut dalam persidangan, ditambahkan juga PKK dari seluruh kabupaten/kota sidang diskor untuk istirahat makan siang. Selanjutnya pukul 14.00WIT, sidang kembali dilanjutkan dengan para peserta masuk pada bidang masing-masing untuk berdiskusi merumuskan berbagai kebijakan. Yang siap direkomendasikan sebagai program kerja ditahun 2023, dimana pada bidang sumber daya manusia Kadisbud Dr Ir Insun sangadji dipercayakan sebagai pimpinan (ketua).
sidang untuk menetapkan program yang siap direkomendasikan iti berlangsung selama satu. Setelah itu hasil rekomendasi disampaikan Asisten bidang perekonomian dan pembangunan dr Maykel Pontoh. Dihqdapan Ina Latu Maluku dan peserta sidang Pontoh sebutkan ada beberapa rekomendasi yang ditetapkan antara lain. Pertama, lakukan pelatihan kesehatan KB dan ekonomi kreatif, kedua, pelatihan berbasis stanting, ketiga, akan dibentuk kader-kader posyandu ditingkat desa dan kelurahan diseluruh kabupaten/Kota. Empat, peningkatan intensif posyandu dari dana desa dan dana desa dapat disubsidi untuk kegiatan posyandu.
Kelima, kader posyandu buat pelaporan dan keenam, laksanakan lomba posyadu secara bergilir disetiap kabupaten/kota. Pontoh menambahkan, rekomendasi yang sudah dibuat ini dalam waktu dekat akan diserahkan kepada Ketua Ina Latu Maluku Bunda Widya Pratiwi Murad. Selanjutnya dari pantauan media ini terlihat Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Maluku Husen Mandati S.Pd dan staf sangat bertanggung jawab ikuti jalannya persidangan . Dikarenakan Kadisbud dipetcayakan sebagai pimpinan sidang. Sidang berakhir pukul 17.00 WIB, Ina Latu Maluku bersama istri Walikota/Bupati siap tinggalkan hotel Santika.
Suasana kuli tinta dengan penuh senyum sebutkan, wartawankah adalah rekan kerja yang terus beritakan berbagai segala peristiwa yang terjadi. Dimana hari ini pers turut menyaksikan yang kit lakukan adalah untuk buat perubahan di bumi Maluku yang katkng samua cintai. "Marilah katong xamua bergandengan tangan buat yang terbaik untuk Maluku, karena kalau bukan katong sampai lai dan kalau seng dari sekarang kapan lai". Saat dimintakan untuk ada waktu sama-sama dengan pers saling bincang Bunda Widya sangat siap", tuturnya mengakhiri kegiatan di Hotel Santika.(MB-01)
(MB-01)