Ambon MalukuBersatu.Com,-Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) hari ini Kamis (13/06/24) sudah mulai berlangsung pada jenjang SMA/SMK yang dimulai jalur afirmasi. Yaitu bagi siswa miskin yang berprestasi, sedangkan nantinya pada (17-22/06/24) untuk tiga jalur lainnya yaitu sonasi, prestasi dan kepindahan orang tua. Terkait dengan hal itu, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Alex Tahalele setelah dimintai komentarnya menuturkan.
Untuk proses penerimaan siswa pada sekolah ini dilaksanakan berdasarkan juknis yang telah didapatkan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan provinsi Maluku yang dipimpin Dr Ir Insun Sangadji. Lanjutnya sesuai juknis telah ditetapkan jadwal pendaftaran, daftar ulang dan jadwal pengumuman bagi peserta didik yang lolos sesuai empat jalur. Sebutnya jalur afirmasi pendaftaran lebih awal dari (11-16/06/24).Kemudian (17-22/06/24) melalui jalur zonasi, prestasi dan pindahan orang tua.
Sembari tambahkan Untuk SMA N 1 kami mulai buka dari 11 sampai 22, tetapi bagi semua siswa yang ingin mendaftar haruslah mengikuti ketentuan dari Dikbud. Dimana tiga jalur mulai dibuka 17-22/06/284), dan semua siswa wajib daftar di link Dikbud Maluku. Seandainya ada yang daftar disekolah maka pendaftarannya itu tidak akan terakomodir.
Selanjutnya dikatakan, menyangkut proses penerimaan dari tahun ke tahun sangat meresahkan hati. Kenapa saya katakan demikian karena tidak tega ada siswa yang tidak diterima, tetapi disisi lain aturan harus ditegakkan. Apalagi diketahui bersama tiap tahun animo pelajar/masyarakat masuk SMA negeri 1 itu sangat besar. Itulah yang buat sebagai manusia biasa kami tetapi merasa kasihan.
Sebab di tahun ini SMA N 1 hanya terima sembilan jelas dari tahun kemarin 15 kelas. Hingga untuk itu ya kita akan sangat selektif, sesuai jalur sonasi SMA Negeri 1 dari Benteng sampa Galunggung. Kami pasti kewalahan menentukan zonasi yang pengertiannya mendekatkan siswa dengan sekolah. Maka kita akan berupaya ambil kebijakan mudah-mudahan di setiap lokasi yang masuk sonasi ada perwakilan siswa yang masuk SMA N 1 Ambon..
Menyangkut aturan yang telah ditetapkan, semoga masyarakat dapat memahami sebab kami tidak mengambil siswa pintar atau tidak pintar. Yang diterima itu berdasarkan sonasi dan anak Maluku semuanya padai, tergantung dari mereka sendiri mau belajar atau tidak . Jadi bagi peserta didik yang tinggal diluar sonasi yang harapkan carilah sekolah yang dekat dengan tempat tinggal.(MB-01)