Ambon, MalukuBersatu.Com,-UPTD Taman Budaya Wilayah 20 Maluku yang ada dibawah kendali Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maluku. Hari ini Selasa (30/09/25) mengelar Lomba Musikalisasi Puisi Tahun 2025, berlangsung di gedung Paulus Peea, Taman Budaya Karpan. Dalam laporan Kepala Taman Budaya Rosandra Alfons mengutarakan, pertama-tama beri kehormatan kepada Pjs Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Yames Leiwakavessy.
Yang dihadiri Kabid Kebudayaan Chaterina Lappy, Para Pejabat Eselon III dan IV Lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku. Para Kepala SMA/SMK/MA Se-Kota Ambon, Dewan Juri Lomba Musikalisasi Puisi Tahun 2025, para peserta lomba uar biasa yang kami banggakan. Serta hadirin undangan yang berbahagia, puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat-Nya, kita dapat berkumpul.
Dalam keadaan sehat dan penuh semangat dihari ini, untuk mengikuti Final Lomba Musikalisasi Puisi Tingkat SMA/SMK/MA se-Kota Ambon Tahun 2025. Lanjutnya lomba ini bagian dari upaya kami untuk menumbuhkan semangat literasi dan apresiasi sastra di kalangan pelajar. Sekaligus sebagai wadah bagi para siswa untuk mengekspresikan kreativitas melalui puisi yang dipadukan dengan musik.
Dikatakan, musikalisasi puisi bukan sekadar pertunjukan seni, melainkan bentuk pemaknaan mendalam terhadap karya sastra yang dihadirkan secara estetis dan penuh penghayatan. Kami sangat mengapresiasi antusiasme dari sekolah-sekolah yang telah berpartisipasi mulai dari babak Penyisihan. Yang seleksinya melalui Video Musikalisasi pada (20/09/25) oleh Para Juri yang terdiri dari, Doktor Mariana Lewier, S.S., M.Hum, Bartje Istia dan Weslly Johannes.
Alfons sebut, ada 14 tim yang mendaftar, setelah diseleksi 10 tim terbaik dari yang baik lolos untuk tampil pada babak final hari ini, diantaranya. SMA Negeri 1 Ambon, SMA Negeri 2 Ambon, SMA Negeri 4 Ambon, SMA Negeri 6 Ambon, SMA Negeri 10 Ambon, SMA Negeri 12 Ambon, SMA Negeri Siwalima Ambon, SMA Angkasa Pattimura Ambon, SMA Kesehatan Ambon dan SMK Negeri 1 Ambon.
Dari kegiatan ini dikatakan, menunjukkan bahwa minat pelajar terhadap sastra sangatlah kuat, dan perlu terus kita dukung. Agar ke depan mampu memberi warna bagi pemajuan kebudayaan di Maluku dan Indonesia. Selanjutnya, sampaikan kegiatan ini dibiayai Dana Alokasi Khusus (DAK) Nonfisik Bantuan Operasional Penyelenggaran (BOP) Taman Budaya. Yang tertampung dalam DPA-SKPD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Tahun Anggaran 2025.
Diakhir laporan Rosabsra Alfons menuturkan, terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan ini. Terutama kepada Kementerian Kebudayaan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku, SMK/SMA/MA se-Kota Ambon. Serta panitia yang telah bekerja keras sejak tahap perencanaan hingga pelaksanaan kegiatan. Bagi peserta, selamat bertanding.
Tampilkanlah yang terbaik, bukan hanya untuk meraih juara, tetapi untuk menyampaikan pesan dan keindahan puisi kepada kita semua. Jadikan panggung ini sebagai ruang untuk belajar, berproses, dan saling menginspirasi.Terima kasih kami sampaikan kepada Dewan Juri yang telah meluangkan waktu mulai dari babak penyisihan sampai saat ini terus memberikan penilaian kepada para peserta yang terbaik.
Kami berharap dalam melakukan penilaian utamakan profesionalisme dan kredibilitas masing-masing. Agar yang terbaiklah yang keluar sebagai yang terbaik dari yang baik. Semoga kegiatan ini memberi manfaat besar bagi perkembangan seni musik dan sastra di Kota Ambon dan Provinsi Maluku secara utuh. Serta menjadi langkah kecil menuju masa depan yang lebih berbudaya dan berkarakter.
Seluruh hadirin yang says hormati, sebelum mengakhiri laporan ini, perlu saya sampaikan bahwa kegiatan dihari ini merupakan acara terakhir saya sebagai Kepala Taman Budaya. Maupun sebagai ASN Pemerintah Provinsi Maluku, karena hari ini terakhir saya ada dalamingkuo UPTD Taman Budaya. Mulai esok (01/10/25) saya menjalani masa purna tugas (pensiun). Demikian yang dapat kami sampaikan, selamat berlomba kembangkan terus talenta dan kreativitasmu. Maju terus seni budaya Maluku. (MB-01)