Ambon, MalukuBersatu. Com,- Dari kegiatan Lomba Ketrampilan Siswa Nasional (LKSN) Propinsi Maluku. Yang digelar Dinas Pendidikan Maluku dibawah kepemimpinan James Leiwakabessy. Yang berlangsung selam tiga hari, berakhir pada Jumaat (13/06/25). Berdasarkan penilaian yang sangat objektif dari lima juri. Maka dari hasil lomba para siswa berkebutuhan khusus didapatkan untuk pemenang pada jenjang SMP-SMA
Lomba hantaran juara tiga, SLB Kota Ambon, juara dua SLB Malteng dan juara pertama SLB Batu Merah Ambon. Lomba Tata Kecantikan, SLB Kota Ambon juara tiga, juara dua SLB Liliani dua Latuhalat dan juara satu, SLB Negeri Batu Merah Ambon. Untuk Lomba Merangkai bunga juara tiga SLB Saumlaki, juara dua SLB pelita kasih, pertama SLB Haruru.Untuk Lomba Tata Boga, juara tiga SLB Tual, juara dua SLB Negeri Batu Merah dan juara pertama, SLB Batu Merah.
Untuk Kreasi Barang Bekas juara dua SLB Liliani Satu Ambon dan SLB Tual. Terkait hal itu ketua dewan juri Elen Tennu menuturkan, kami telah berkomunukasi dengan pihak Dikbud dalam hal ini kepala bidang Pa Faizal Ahmad. Dari evaluasi mulai hari pertama sampai telah umumkan para pemenang, terlihat masih banyak sekolah SLB belum dapat melalukan sesuatu yang berarti sesuai petunjuk teknis.
Contohnya mengenai lomba hantaran buat rumah adat tetapi tidak ikuti tema, untuk Tata Boga buat kue bronis tapi tidak coklat dan dihiasi bater crame. Untuk merangkai bunga khas daerah itu tidak tampak begitu juga Tata Kecantikan tidak ikut tema, ini harus jadi perhatian kepsek dan dewan guru. Kepada para guru SKB harus siapkan diri untuk ikut lomba dan harus mengikuti juknis dan buat sesuai tema yang ditetapkan.
Guru perlu kreativitas dan berinovasi seperti yang disampaikan pa Faizal Ahmad, menyangkut lomba kreasi barang bekas. Ke depan itu mesti jadi perhatian barang bekasnya sangat mudah didapatkan. Selanjutnya disebutkan,
nilai tertinggi yang kami terapkan adalah berdasarkan kreativitas dari siswa dan kerjanya harus rapih. Untuk itu keedepan perlu perhatian guru karena anak berkebutuhan khusus itu perlu diajari ketrampilan.
Dan mereka harus diberikan inovasi agar kita dapat bersaing di tingkat nasional, anak anak ini luar biasa harus terus dipoles. Lanjutnya kita kini sudah masuk dunia digital maka kepsek dan guru harus berpacu untuk berikan perubahan kepada para siswa berkebutuhan khusus. Selain itu sebagai dewan juri dalam berikan penilaian tidak ada tekankan dari siapapun.
Dan penilaian yang kami berikan itu benar-benar objektif, tidak ada sedikit pun miring benar-benar penuh kejujuran. Sebab itulah akan membentuk jiwa dan karaktek peserta didik benar-benar sebab g dan mereka percaya diri.(MB-01)
Sumber : https://malukubersatu.com/tennu-guru-slb-harus-buat-perubahan-banyak-berkreasi-amp-berinovasi-bentuk-karakter-siswa-detail-458259