UT Wisudawan 236 Anak Maluku Ikut Pendidikan Jarak Jauh Kebutuhan SDM Maluku Berkwalitas

Ambon, MalukuBersatu. Com, -Sesuai siaran pers  yang masuk hari ini.Minggu (18/05/25) dari humas universitas yetbuks. Sebagai bagian dari komitmen dalam memperluas akses pendidikan tinggi berkualitas, Universitas Terbuka (UT) Ambon. Telah menyelenggarakan Wisuda Daerah pada Sabtu, (17/05/25)  yang berlangsung di The Natsepa Resort and Convention Center. Dengsn mengusung tema “Mengukuhkan Keunggulan Akademik Universitas Terbuka di Kepulauan Maluku Menuju Perguruan Tinggi Terbuka dan Jarak Jauh Kelas Dunia,”.

Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi 236 lulusan dari 11 kabupaten/kota di Provinsi Maluku. Disebutkan acara wisuda dihadiri  Ketua Senat Akademik UT, Prof. Dr. Chanif Nurcholis, M.Si.  mewakili Rektor Universitas Terbuka. Turut hadir mewakili Gubernur Maluku, Dr. Djalaludin Salampesy, S.Pi., SH., M.Si, selaku Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Maluku, menyanlsiksn sambutan Gubernur. 

Dikatakan Gubernur mohon. Maafvridak dapat hadir namun menyampaikan apresiasi Pemerintah Provinsi Maluku atas kontribusi nyata UT. Terutama dalam pembangunan sumber daya manusia di daerah kepulauan. Menurutnya, keberadaan UT telah menjembatani kebutuhan masyarakat akan pendidikan tinggi yang terjangkau dan berkualitas.

Sementara itu Direktur UT Ambon Yuli Tirtariandi El Anshori,S.IP.,M.AP,  dalam svurannta menyampaikan, rasa bangga dan apresiasi kepada seluruh wisudawan. Karena boleh berproses hingga telah menyelesaikan studi mereka dengan semangat dan ketekunan. Walaupun kita tahu bersama di tengah berbagai tantangan geografis dan sosial yang sangat memprihatinkan.

Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil dari kerja keras pribadi yang didukung oleh sistem pendidikan terbuka yang fleksibel dan inklusif. Sementara itu, Prof. Chanif Nurcholis mengajak para lulusan untuk bangga menjadi bagian dari Universitas Terbuka. Sebuah institusi pendidikan tinggi yang terus tumbuh secara global. Ia menekankan pentingnya berpikir kritis dan berkontribusi positif bagi masyarakat di mana pun lulusan berada.

Pada prosesi tersebut, diumumkan tiga lulusan terbaik berdasarkan Surat Keputusan Direktur UT. Mereka adalah Alfiyadi Nur, Program Studi Manajemen, Kabupaten Maluku Tengah (Terbaik I). Frans Tepal, Program Studi Ilmu Hukum, Kabupaten Seram Bagian Barat (Terbaik II). Epi Waras, Program Studi Ilmu Hukum, Kabupaten Maluku Barat Daya (Terbaik III). Ketiga lulusan terbaik ini mendapatkan apresiasi.

Lebih khusus dari mitra perbankan UT, yakni Bank BTN, Bank Mandiri, BRI, dan BSI. Selanjutnya rangkaian prosesi wisuda dilanjutkan dengan pemanggilan para lulusan untuk berjabat tangan simbolis. Satu per satu, sebanyak 236 wisudawan dan wisudawati dari berbagai program studi berjalan dengan penuh kebanggaan. Menuju panggung utama untuk menerima ucapan selamat dan berjabat tangan langsung dengan.

Ketua Senat Akademik Universitas Terbuka, Prof. Dr. Chanif Nurcholis, M.Si, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Maluku, Dr. Djalaludin Salampesy, S.Pi., SH., M.Si, serta Direktur UT Ambon Yuli Tirtariandi El Anshori,S.IP.,M.AP. Momen ini menjadi simbol keberhasilan dan pencapaian setiap lulusan dalam menempuh pendidikan tinggi di tengah berbagai keterbatasan geografis, sosial, maupun pekerjaan.

Suasana haru dan sukacita menyelimuti aula wisuda, terutama dari keluarga dan pendamping lulusan yang turut hadir menyaksikan momen bersejarah tersebut. Setelah seluruh prosesi jabat tangan selesai, acara dilanjutkan dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Rahman Hasim, S.IP., M.Si, sebagai ungkapan rasa syukur atas kelancaran acara serta harapan bagi masa depan para lulusan.

Dilanjutkan sesi foto bersama,  menjadi bagian penting dari dokumentasi resmi wisuda.  melibatkan perwakilan Rektor Universitas Terbuka, pejabat Pemerintah Provinsi Maluku, Direktur UT Ambon, serta para tamu undangan lainnya. Turut serta dalam foto bersama mitra perbankan,  Bank BTN, Bank Mandiri, BRI, dan BSI, serta perwakilan dari mitra perguruan tinggi di Maluku.

Universitas Pattimura, IAIN Ambon, IAKN Ambon, dan Politeknik Negeri Ambon, PT POS Indonesia. Tak ketinggalan, pengurus Sentra Layanan Universitas Terbuka (SALUT) Namrole dan SALUT Kei, serta seluruh panitia penyelenggara Wisuda Daerah UT Ambon 2025 juga turut bergabung dalam sesi foto, sebagai bentuk penghargaan atas kolaborasi dan dedikasi mereka dalam menyukseskan acara ini.

Di akhir kegiatan, suasana menjadi hangat dan penuh kejutan saat Direktur UT Ambon memberikan apresiasi khusus kepada beberapa wisudawan dengan latar belakang unik dan inspiratif. Di antaranya Tiga pasangan suami istri yang berhasil menyelesaikan studi Bersama, diantaranya Costavina Rumlawang, Erick Simon Kailola, Jabida Sopamena & Samsul Rijal Sahir serta Sasya Qojaini Watyanan & Abdullah Muttaqin Kabalmay.

Tak ketinggalan ada juga Wisudawan bersaudara Wahyu Pattipeilohy & Amsal Pattipeilohy, Tristan Kambara & Yulvia Sherly Kambara. Dan Wisudawan yang berulang tahun di hari wisuda Willy Engelberth Amanupunyo, penghargaan diberikan oleh mitra PT POS Indonesia, Bank BTN dan IKA UT Ambon. Sebagai bentuk apresiasi sekaligus inspirasi bagi hadirin, Direktur UT Ambon secara khusus mengundang para wisudawan.

Yang berprofesi sebagai dokter untuk hadir di panggung dan membagikan testimoni mereka tentang pengalaman mengikuti perkuliahan di Universitas Terbuka. Dalam suasana yang hangat dan penuh semangat, para dokter seperti Hasni Arusad, Rodrigo Limmon, Alwia Djamalilleil, Arkipus Pamuttu, Novy Riyanti. Menyampaikan kesan mendalam atas sistem pembelajaran fleksibel yang ditawarkan UT, yang memungkinkan mereka tetap menjalankan tugas profesi di berbagai fasilitas kesehatan.

Sambil menyelesaikan studi, testimoni ini menjadi bukti nyata bahwa pendidikan tinggi berkualitas dapat diakses oleh siapa saja, kapan saja, dan di mana saja. Termasuk oleh para tenaga medis yang berada di wilayah-wilayah kepulauan yang terpencil. Komitmen Terus Melayani Pendidikan di Kepulauan Wisuda Daerah Universitas Terbuka Ambon 2025 tidak hanya menjadi ajang seremonial.

Tetapi juga representasi nyata atas upaya keberlanjutan UT dalam menyelenggarakan pendidikan tinggi yang menjangkau hingga ke pelosok negeri. Termasuk di wilayah kepulauan seperti Maluku dengan fleksibilitas sistem belajar jarak jauh. UT terus berkomitmen untuk menjadi perguruan tinggi terbuka kelas dunia yang inklusif, adaptif, dan bermutu.(MB-01)