Ambon,MalukuBersatu.Com,-Wali Kota Ambon hari ini Senin (08/12/25) bertempat dikantor Kecamatan Sirimau Karang Panjang Ambon. Hadir untuk melantik Lembaga Anti Narkoba Nasional (LANN) Kota Ambon yang berjumlah 50 orang. Dalam arahannya orang nomor satu dikota ini menyatakan para pengurus yang baru dilantik harus jauhkan diri dari barang haram itu. Jangan kedapatan ada yang terlibat atau gunakan narkoba.

"Wattimena, ingatkan seluruh kekuatan yang ada memastikan bahwa generasi muda bangsa bertumbuh dan berkembang dengan baik dan benar terbebas dari narkoba. Sehingga mencapai generasi budaya, berkualitas dan berguna bagi bangsa dan negara", ungkapnya. Agar mereka menjadi bukti agar tidak menjadi penonton di 2045 tetapi turut berkontribusi menyumbangkan generasi muda emasnya mengisi Indonesia emas 2045.
Upaya ini tidak mudah karena kita diperhadapkan dengan berbagai ancaman ya terus ada dan menggerus upaya-upaya kita untuk mewujudkan generasi emas. Hingga kehadiran LANN mesti miliki peran yang strategis yang masing-masing menanggulangi, memberantas barang haram itu. Kita harus menghadirkan generasi yang tangguh harus di tahun 2045 dapat peran aktif bangun kota Ambon.
"Walaupun secara berangsur-angsur di Kota Ambon angka penguna narkoba semakin menurun tetapi masih ada tanggung jawab besar kita untuk mengatasi permasalahan sosial kemasyarakatan. Dimana Anak-anak muda kita banyak mengkonsumsi minuman keras bahkan yang sangat parah lagi mengkonsumsi dan pengedar narkoba sembunyi.sembunyi", sebutnya
Jadi tantangan berat karena itu pemerintah dan seluruh elemen yang lain berkepentingan untuk menghadirkan generasi emas dan berupaya untuk melawan narkoba. Sebab peredaran narkotika menjadi ancaman besar di kota Ambon, Kita tahu bahwa kota Ambon semakin padat penduduk dengan keterbatasan ruang wilayah. Dari waktu ke waktu kalau tidak bisa kita kelola dengan baik maka dampak sosial nya sangat negatif.

Jadi narkotika menjadi musuh kita, upaya pemerintah kota selama ini sudah dilakukan bekerja bersama dengan instansi instansi terkait BNN. Bahkan dengan organisasi-organisasi kemasyarakatan yang melibatkan Polri dengan TNI dan Polri, menjaga masyarakat supaya tidak terjerumus dalam narkotika dan berdampak buruk bagi masyarakat. Apapun kita upayakan supaya masyarakat memiliki ketahanan yang kuat, kita mengedukasi masyarakat supaya mereka tahu mengerti bahaya narkoba itu.
"Kita memastikan upaya-upaya yang dibuat BNN supaya memberikan Efek Jera kepada pelaku pengedar, yaitu dengan rehabilitasi pada lembaga-lembaga yang sudah memenuhi syarat layak untuk dijadikan sebagai tempat rehabilitasi. Berarti kerjasama antara pemerintah dengan lembaga anti narkoba nasional Kota Ambon harus diperhatikan tadi dalam laporan ketua gambarkan tentang bagaimana itu perlu jadi perhatian", pintanya.
"Kedepan kerja bersama dengan pemerintah harus semakin serius, edukasi dan sosialisasi kepada generasi muda harus semakin kiat dengan libatkan desa, Negeri Kelurahan sambil kita terus mendorong aparat kepolisian untuk menindak tegas setiap orang yang ingin menghancurkan generasi muda dikota ini", katanya.(MB-01)
Sumber : https://malukubersatu.com/wali-kota-seluruh-kekuatan-disatukan-untu-generasi-muda-kota-ambon-terbebas-narkoba-detail-460873