Warga Jemaat Patahuwe Sangat Bersyukur & Bersukacita Terima Tim PI Klasis Kota Ambon

Ambon,Maluku Bersatu.Com,-Hadirnya Tim Pekabaran Injil (PI), Klasis kota Ambon di Klasis Taniwel, Kecamatan Taniwel Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB). Pada Kamis (10/10/23) tepatnya pada Jemaat GPM Imanuel Desa Patahuwa, sangat mendapat sambutan yang luar biasa dari warga jemaat setempat.  Mewakili Ketua Klasis pada acara besar yaitu menerima tim Pekabaran Injil Klasis Kota Ambon,  pendeta jemaat GPM Imanuel desa Patahuwa Markus Mukudjey menyatakan.

 Warga jemaat Sangat bersyukur atas perjumpaan ini, selamat datang Pa ketua Klasis kota Ambon, Pendeta Ricko Rikumahua, sekretaris Klasis Pendeta Max Takaria, Ketua Tim Pekabaran Injil (PI) Pa Alex Mailuhu tak lupa Pj Walikota Boy Kaya selaku wakil ketua bersama istri. Ada lagi majelis jemaat GPM Klasis  Kota Ambon dan rombongan Tim Pekabaran Injil.  Terimalah salam persaudaraan kita Syaloom, danke banyak-banyak Katong sudah boleh saling baku dapa.

Ini merupakan momentum yang sangat luar biasa, kami ingat dua tahun yang lalu tim Pekabaran Injil (PI) Klasis Kota Ambon dengan tugas pelayanan hadir di jemaat Labuang. Dan kami menyuarakan keinginan kalau tahun berikut ada di wilayah klasis Taniwel pada Jemaat Patahuwe Tuhan mendengar pergumulan dan menjawabnya. Tim Pekabaran Injil dari Klasis  Kota Ambon yang berjumlah 69  kini ada bersama-sama kami ini merupakan kemitraan diantara Klasis Ambon dan Taniwel.

Sesuai dengan kehadiran Tim PI,  salah satunya mau melihat gedung Gereja bersama satu hati dalam  kebersamaan untuk menyelesaikan pembangunan gedung yang kurang lebih sudah 14 berproses. Lanjutnya ditahun 2018 jemaat boleh kasih turun tiang gereja dan kasih nae akang hingga kini sementara dalam pembangunan. Sementara itu ketua Klasis Kota Ambon Ricko Rikumahua, berkesempatan memberikan sambutan menuturkan.

Ketua klasis Taniwel dan teman teman MPK yang dihormati, seluruh perangkat pelayanan negeri Patahuwa serta Tim Pekabaran Injil (PI) yang diketuai Pa Alex Mailuhu yang melaksanakan program ini."Tim Pekabaran Injil Klasis Kota Ambon ini sangat unik, karena bisa bekerja sebagai tukang bangunan juga kesehatan dan lainnya. Didalam tim PI ada para tenaga medis, ibu dan bapak lain dengan tugas dan fungsi mereka masing-masing-masing.

Untuk kesehatan sendiri ada dokter umum, dokter gigi, lanjutnya danke banyak warga jemaat dari orang tua sampai anak-anak di Jemaat Patahuwa mau menerima kedatangan kami dari Ambon.  Kami berterima kasih telah menunggu di terik matahari bahkan dengan tari-tarian yang begitu indah. Kita bersyukur kepada Tuhan sebagai Kepala Gereja Protestan Maluku yang telah pertemukan katong samua.  Dikatakan sejalan dengan perkembangan zaman, yang telah  membentuk karakter umat dan ciri itu  sudah terbangun jauh sebelum generasi kita sekarang ini.

Sebutnya mengenai program Pekabaran Injil, kini telah ditatah  berkaitan dengan perkembangannya. Mungkin ibu/bapak ada yang bertanya,  kegiatannya tidak hanya semata-mata berkaitan dengan PI . Saya sampaikan, seiring dengan perubahan konteks gereja maka aktivitas pun mengalami perubahan.Mengabarkan Injil tidak hanya sekedar membaca Teks Alkitab mengajarkan isi Alkitab kepada orang lain agar mereka percaya Yesus dan menjadi Kristen.

Tidak berhenti di situ saja, Mengabarkan Injil harus melihat masalah kemanusiaan yang paling mulia yaitu kesehatan, pendidikan, kemiskinan, lingkungan hidup yang baik dan politik, sosial, budaya serta agama.Jadi program PI Klasis Kota Ambon telah melihat berbagai hal diantaranya melihat pekerjaan fisik yaitu pembangunan gedung gereja. Mungkin kehadiran kita dan yang kita buat ini sangat kecil dibandingkan dengan apa yang sudah Ibu bapak buat.

Tapi suatu tanda bahwa kami ingin terlibat bersama-sama dengan basudara untuk merasakan apa yang Basudara rasakan. Program ini bukan program yang baru Pertama kali dilakukan oleh Tim PI Klasis Kota Ambon. Sebagai ketua Klasis belum satu tahun dan baru pernah  mengikuti kegiatan yang digagas ini.Kegiatan ini sudah dijalankan di beberapa tempat dalam bentuk yang bervariasi tetapi itu semua menunjukkan satu metode.

Dimana walaupun berbeda namun perbedaan itu justru membuat kita menjadi satu dalam tubuh Kristus, tersusun rapi menjadi satu bangunan. Selain agenda pembangunan pelatihan Tim.PI juga menyentuh SMTPI, mohon maaf bagi pemuda dan orang tua kita tidak membuat kegiatan yang khusus. Karena tidak ada kesempatan dan keterbatasan waktu dan lainnya.

"Semoga apa yang Tim PI dari Klasis Kota Ambon buat ini bermanfaat dan berguna bagi jemaat Patahuwa, kiranya Ibu bapak harus terus merasa bahwa sebagai gereja di Maluku katong ¹tetap satu hati untuk mengabarkan Injil dimana saja katong diutus," sebutnya mengakhiri sambutan.

(MB-01)