
Bacarita PG Amalopu, Akerina Berterima Kasih Kepada Para Pimpinan & OJK
Ambon, MalukuBersatu.Com,-hari kedua pemanasan/panas gandong antara Rumahkay-Rutong bacarita orang basudara, Rabu (19/03/25). Sebagai pembuka acara, Ketua panitia Negeri Rumahkay Yus Akerina menyatakan. Kegiatan ini paling penting untuk kedua ade dan kaka, katong saling melihat berbagai kelebihan dan kekurangan. Untuk saling baku tongkah ambil langkah ke depan bangun negeri terutama Rumahkay yang masih lemah di berbagai bidang.
Lanjut mantan Wakil Bupati Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) itu, kami sangat berterima kasih pada acara penting ini hadir Wali Kota Ambon, Ketua DPRD Kota Ambon, Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Serta para undangan lainnya dari Kota Ambon dan pemerintah Seram Bagian Bara (SBB) lebih lagi basudara Amakele-Lopurisa. Kita akan sama-sama berdialog, dapatkan masukan dari semua peserta bagi Amalopu tercinta lung bae.
Mesti jujur kami katakan, ade sangat lebih dari kaka boleh dibilang ade sudah mendunia. Hingga kaka minta dukungan dari ade buat sesuatu yang sangat berguna di bidang pariwisata, UMKM dan lainnya. Demi kesejahteraan Amakele kedepan seperti yang telah dirasakan Lopurisa sekarang ini. Sementara itu menuju bacarita orang basudara gandong, Sekda Kabupaten SBB, A Tuasun yang anak asli Rumahkay memberikan beberapa masukan.
Disebutkan tiga tahun berjalan dibawa kepemimpinan Yus Akerina, SBB telah miliki tol laut, sampai sekarang progresnya berjalan semakin meningkat. Hanya permasalahannya muatan datang ke SBB cukup, saat balik ke Surabaya muatan tidak sesuai dengan ketentuannya. Untuk itu kita mesti miliki pelabuhan-pelabuhan agar bisa kumpul muatan diangkut ke tol Laut menuju Surabaya. Dengan demikian warga Rumahkay perlu siapkan bahan baku sumber daya alam apa saja yang ada.
Untuk itu di kesempatan ini kita bicarakan bersama, pertanyaannya apakah kita sudah siap untuk menyiapkan kekayaan alam yang kita miliki. Selain itu ada program strategis nasional dari presiden Prabowo yaitu makan gratis. Dimana kini Kabupaten SBB sementara mempersiapkan makan gratis namun terbentur dengan persiapan pangannya hingga kita perlu diskusi bersama.
Dari pertemuan yang berlangsung hampir tiga jam itu, banyak masukan dan jawaban yang diberikan dari berbagai Nara sumber sesuai dengan kapasitas masing-masing. Salah satunya media sempat dengar penjelasan dari pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk berikan penguatan. Disebutkan, kehadiran OJK di NKRI dan Propinsi Maluku untuk mengawasi seluruh kegiatan di sektor perbankan.
Baik perbankan maupun non perbankan seperti asuransi, dana pensiun, pasar modal hingga lembaga pembiayaan lainnya. Serta salah satunya menjaga stabilitas perekonomian konsumen masyarakat di wilayah Maluku. Sebutnya OJK propinsi Maluku, peduli masyarakat melakukan berbagai kegiatan berupa literasi dan inklusi keuangan. Untuk mengangkat perekonomian masyarakat sekaligus berikan perlindungan dari berbagai tawaran yang berpotensi merugikan masyarakat.
Dari bacarita orang basudara itu, kedua Raja, panitia Amalopu sangat berterima kasih berbagai pihak telah berikan penguatan untuk kemajuan ade dan kaka lebih baik kedepan. (MB-01)
Belum Ada Komentar