
Latuconsina Olahraga Di Bumi Maluku Harus Bangkit, Jangan Contohi Kepengurusan Lama
Ambon, MalukuBersatu. Com,- Hari ini sebanyak ratusan pengurus KONI Maluku dilantik oleh Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa, pada Kamis (22/05/25) yang berlangsung dilantai VII Kantor Gubernur. Selesai pelantikan Ketua umum KONI Propinsi Maluku, Sam Latuconsina saat dimintai komentarnya menuturkan. Kegiatan ini merupakan Program 5 tahun, yang belum ditetapkan pada waktu yang lalu hingga baru dilanjutkan hari ini.
Lanjutnya kami akan putuskan untuk berikan perhatian olahraga-olahraga unggulan atau cabor-cabor dengan mengedepankan penilaian kita terhadap prestasi olahraga. Ada beberapa cabang olahraga yang selalu menjadi andalan untuk provinsi Maluku yaitu pertama dayung selalu menyumbangkan emas. Selain itu tinju dan juga atletik yang dari dulu kita jadikan sebagai lumbung.
Ada lagi olahraga beladiri seperti taekwando, karate yang juga telah mengharumkan nana Maluku ditingkat nasional maupun internasional. Bagi saya yang baru saja terpilih dalam kepengurusan KONI yang baru yang dengan masa kepemimpinan 4 tahun. Ke depan akan bekerja keras walaupun ada berbagai tantangan.
Namun dengan potensi yang ada dan keseriusan pak Gubernur Maluku Hendrik Lewerisa dan Wakil Gubernur Abdullah Vanath.Dimana kedua pimpinan sangat mendukung dan mensupport KONI Maluku, Saya kira keinginan kita untuk menbangkitkan lagi nama harum Maluku dinasional boleh terwujud.
Sambunngnya, khusus dikepemimpinan periode saya ini bukan sebuah angan-angan yang tidak akan terwujud saya yakin semua akan terwujud. Sebab saya minta kepada kepengurusan yang baru harus betul-betul bekerja sungguh-sungguh tidak cawu-cawi.Bekerja dengan benar, jangan seperti pengurus-pengurus sebelumnya yang meninggalkan hutang. Bahkan-bonus dari teman-teman atlet juga tidak diberikan sampai hari ini.
Hingga Pa Gubernur Hendrik Lewerissa sudah sampaikan itu menjadi tanggung jawab pengurus yang baru. pemerintahan yang baru siap untuk membayar sesuai dengan APBD yang dimiliki. Latuconsina minta kepengurusan yang ada sekarang ini, harus menghilangkan budaya-budaya seperti yang ditinggalkan kepengurusan lama. Karena itu akan mematikan keinginan atlet untuk berprestasi mewakili Propinsi Maluku.
Tadi pak Gubernur sudah bertemu para atletik yang kemarin peroleh bonus dan sudah berikan warning menyelesaikannya. Akan direalisasikan nanti dicari momentum sesuai dengan kondisi keuangan daerah.Dikatakan untuk kepengurusan yang baru selesai ini kita akan mengkonsolidasi cabang olahraga dan pengurus cabang olahraga.
Kita juga akan evaluasi kinerja teman-teman karena enggak mungkin prestasi olahraga bisa maju kalau pelaku atau yang menahkoolahrag tidak aktif atau mati suri. Jadi selesai ditingkat Propinsi, kami akan konsultasi pengurus di tingkat kabupaten/kota. Sehingga kita bisa tahu pengurus mana yang serius untuk kerjasama mana yang cuma mau cari nama.
"Karena ingin mendapatkan prestasi pada cabang olahraga, untuk itu kita harus bekerja keras dan penuh kejujuran. Tidak boleh sekali lagi ikut cara dan langkah dari kepengurusan yang lama, lanjutnya sesuai tema "Momentum strategi kebangkitan olahraga di Maluku". Ungkap mantan wakil walikota Ambon.(MB-01)
Belum Ada Komentar