Maya Lewerissa Minta Kepsek Se-Maluku, Bantu Tangani Stanting Par Maluku Pung Bae

Ambon, MalukuBersatu. Com,- Ketua Tim PKK Propinsi Maluku Ibu Baby Maya Lewerissa, pada Rabu (06/08/25) berkesempatan silaturahmi dan bertatap muka dengan keluarga besar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Yang kini dipimpin James Leiwakabessy berlangsung di Aula Dikbud. Selanjutnya pertemuan kembali bersama Kadis dan pejabat Dikbud diruang kerja Kadis.

Pertemuan itu membahas masalah yang sangat penting yaitu Stanting pada 11 Kabupaten/Kota se-Maluku. Dikatakan tangani stanting harus bergaining dengan instansi terkait dimana Dikbud salah satunya. Dan ditengah pertemuan itu pa Kadis sampaikan ada kegiatan Kepsek se-Maluku. Orang nomor satu di PKK itu langsung ingin bertatap muka dengan para kepala sekolah yang berlangsung di Hotel Golden Place.

Hingga langsung terjadi silaturahmi antara Tim PKK bersama para kepala sekolah, terlihat ibu Maya Lewerissa dengan penuh kemurahan hati sebut. Sebelum kami saling menyapa pertama-tama kita patut bersyukur kepada Tuhan Yang Maga Esa. "Beta minta maaf, saat bertemu pa Kadis disampaikan ada kegiatan para Kepala sekolah SMA/SMK se-Maluku. beta ingin bertemu bapa-Ibu dan terjadilah pertemuan diantara kita", tuturnya.

Kehadiran tim PKK bertemu para Kepsek, bagi kami ini sangat penting dan kami sangat berterima kasih diterima dengan senang hati. Lanjutnys, arahan pak gubernur tim PKK fokus dalam pencegahan stunting, agar di tahun Indonesia emas 2045 anak Maluku sehat terbebas dari Stanting. Makanya saat ini kami langsung berhadapan dengan para Kepsek yang bertugas setiap hari mengurus anak-anak sekolah dari usiaku remaja menuju dewasa.

Jadi di kesempatan ini saya minta waktu dari bapak--ibu kepala sekolah untuk bantu edukasi ke anak-anak kita yang adalah masa depan bangsa ini. Karena merekalah penerus harapan Maluku kedepan, kiranya para Kepsek memotivasi mereka untuk belajar kejar ilmu pengetahuan. Harus jauhkan diri dari berbagai tindakan kejahatan. Hal penting jauhkan diri dari perkawinan dini di usia yang belum sesuai.

Para guru kiranya terus berikan penguatan bagi murid SMA/SMA, sebab penyebab Stanting itu juga pada anak-anak remaja kita karena menikah di usia dini. Kebanyakan belum siap dengan reproduksi, mengakibatkan anak-anak berhadapan dengan Stanting. Maka saya datang bersama pa Kadis silaturahmi supaya kita sama-sama satu padu berikan edukasi dan penyuluhan.

Bekerja sama dengan dinas kesehatan dan BKKBN, sebab kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri nanti terjadi saling tumpang tindih. Hingga kami PKK Propinsi Maluku datangi Kadis menawarkan diri sama-sama tangani stanting. Melalui Kepsek se-Maluku berikan perhatian mengawasi anak-anak pastikan anak makan pagi, siang dan makan malam.

Sebab banyak laporan ke saya ada anak-anak tidak makan tapi orang tuanya yang makan. Minta maaf ini laporan bukan saya mengada-ngada. Tolong, beta titip anak-anak remaja, fokus juga dengan pendidikan untuk masa depan mereka. Kiranya Tuhan jadikan anak-anak Maluku yang hebat dan siap berikan yang terbaik untuk Maluku tercinta.

"Ditambahkan tim PKK Maluku sangat bersyukur, Kepsek se- Maluku telah siap jadi garda terdepan bersama kami berantas Stanting. Terimakasih pa Kadis dan para kepala sekolah, mari katong terus bekerja untuk Maluku pung bae", tutur Maya Lewerissa. (MB-01)