OJK-TPAKD MALUKU SINERGI DORONG LITERASI KEUANGAN INKLUSI DI SBT
Ambon,MalukuBersatu.Com,-Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Maluku bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Provinsi Maluku. Bersinergi melaksanakan kegiatan literasi keuangan dan inklusi keuangan di wilayah Kabupaten Seram Bagian Timur. Kolaborasi dan sinergi ini dilakukan guna berikan edukasi kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Seram Bagian Timur. Untuk semakin memahami produk dan layanan jasa keuangan serta terhindar dari penawaran produk atau layanan jasa keuangan yang ilegal.
OJK dan TPAKD Provinsi Maluku menyelenggarakan dua kegiatan bersamaan di dua lokasi yang berbeda. Pertama yaitu di Desa Kilfura pada Kampus Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Ita Wonu Nusa. Kegiatan-kegiatan ini dilaksanakan secara bersamaan agar lebih banyak masyarakat yang lebih mengenal OJK. Hingga terdampak upaya peningkatan literasi keuangan dan inklusi keuangan di wilayah Kabupaten Seram Bagian Timur. Kegiatan di Desa Kilfura merupakan komitmen OJK dan TPAKD Provinsi Maluku dalam membangun ekosistem keuangan inklusif di wilayah kepulauan.
Desa Kilfura sebagai salah satu wilayah yang termasuk dalam kategori wilayah Terdepan, Tertinggal dan Terluar (3T). Agar mereka mendapat perhatian dari Pemerintah Provinsi Maluku untuk dikembangkan sebagai salah satu Desa pilot program pengentasan kemiskinan ekstrim. OJK dan TPAKD Provinsi Maluku telah menunjuk desa tersebut menjadi insiatif program “Desa Inklusi” yang diharapkan dapat membantu pengembangan ekonomi di masyarakat dan menurunkan tingkat kemiskinan di wilayah Desa tersebut.
Langkah awal yang dilakukan adalah dengan melakukan program pra inkubasi melalui edukasi keuangan terpadu dan pemetaan terhadap kondisi inklusi keuangan di Desa tersebut. Kepala OJK Provinsi Maluku yang diwakili, Stella M. Matitaputty dalam edukasinyabmenyampaikan kepada masyarakat agar dapat terbuka dengan lembaga jasa keuangan. Karena hal itu akan sangat membantu masyarakat dalam pengelolaan keuangan yang pada akhirnya mampu meningkatkan kondisi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Desa Kilfura.
Abdullah Wahid selaku Kepala Bagian Sumber Daya Alam Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Maluku yang hadir di kegiatan pra inkubasi tersebut mewakili TPAKD Provinsi Maluku menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Maluku telah memiliki komitmen yang kuat dalam menurunkan tingkat kemiskinan ekstrim melalui program-program terstruktur dan berkolaborasi dengan seluruh stakeholders yang terkait.
Kegiatan pra inkubasi disambut antusias oleh warga desa yang ramai hadir pada lokasi kegiatan di Balai Desa Kilfura dan menyimak secara seksama materi edukasi keuangan terpadu yang disampaikan oleh OJK Maluku. Pada kegiatan ini juga diserahkan bantuan oleh Pemerintah Provinsi Maluku kepada pihak Desa Kilfura. Pada tempat terpisah di Kampus STKIP Ita Wonu Nusa, Kantor OJK Provinsi Malukumelakukan kegiatan peningkatan literasi keuangan melalui edukasi bertajuk “OJK Goes to Campus”.
Ketua STKIP Ita Wonu Nusa yang diwakili oleh Dina Ismail selaku Wakil Ketua Bidang Akademik, menyambut baik dan berterimakasih kepada OJK yang telah datang dan menggelar kegiatan yang sangat bermanfaat ini kepada mahasiswa STKIP Ita Wonu Nusa. Kegiatan ini juga diharapkan dapat memberikan jawaban kepada para mahasiswa terhadap berbagai pertanyaan terkini yang banyak ditanyakan seputar keuangan dan OJK.
Hadir sebagai pemateri dalam kegiatan tersebut adalah Novian Suhardi selaku Kepala Bagian Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, Perlindungan Konsumen dan Layanan Manajemen Strategis OJK Provinsi Maluku. Novian berpesan kepada seluruh peserta dalam penyampaian materinya untuk selalu memperhatikan aspek legal dan logis sebelum memilih produk jasa keuangan serta tidak terprovokasi dengan berita atau informasi yang kurang tepat seputar keuangan dan lembaga jasa keuangan.
Bank Maluku Malut juga turut hadir di kegiatan OJK Goes to Campus tersebut dan memberikan tanggapan atas pertanyaan mahasiswa seputar perbankan. Kegiatan berjalan menarik dan peserta sangat antusias memberikan beragam pertanyaan kepada pemateri tentang berita-berita terkini seputar OJK dan lembaga keuangan serta pendalaman terkait peluang karir di OJK dan lembaga keuangan. Pada kesempatan terpisah, Kepala OJK Provinsi Maluku, Roni Nazra menjelaskan.
Bahwa rangkaian kegiatan yang dilakukan di Kabupaten Seram Bagian Timur merupakan program yang telah direncanakan oleh OJK dan TPAKD Provinsi Maluku. Roni berharap rangkaian kegiatan ini memberikan dampak luas terhadap peningkatan literasi keuangan dan inklusi keuangan masyarakat di seluruh wilayahProvinsi Maluku. (MB-01)
Belum Ada Komentar