
Pattianakota: Perjuangan Thomas Matulessy Jadi Teladan & menginspirasi Pattimura Muda Bangkit
Ambon, MalukuBersatu.Com,-Warga Maluku yang berada diluar negeri sangat benar-benar berikan perhatian penuh terhadap peringatan hari Pattimura (15/05/25). Sesuai informasi yang diberikan Pendeta Henny Wattimena/Karinda, kakak dari Bung Michael Wattimena (BMW). Warga Maluku di Amerika. Tepatnya di Maryland, Virginia dan Washington DC, mengelar hari Pattimura sangat penuh hikmah dalam bingkai kekeluargaan.
Terkait hal itu, Ketua Diaspora Maluku Dokter Cynthia Studervant Pattianakota dalam komentarnya pada Minggu (18/05/25) malam menuturkan. Malam bae basudara di Maluku, beta sebagai ketua Diaspora Maluku periode (2024/2025) bersama warga Maluku Meryland, Virginia dan Washington DC. Sangat antusias peringati perjuangan Kapitan Pattimura yang penuh gagah berani melawan penjajah. Dengan Ibadah syukur sebagai rasa persaudaraan, walaupun katong warga Maluku tidak banyak di Amerika.
Tetapi yang diutamakan mempererat hubungan persaudaraan diantara katong warga Maluku. Beta ingin sampaikan peringatan hari Pattimura berikan semangat bagi kami dan ada dua hal penting yang ingin disampaikan. Pertama mengenai perjuangan Kapitan Pattimura, dimana bung Thomas Matulessy, betul betul menjadi teladan bagi kami sebagai orang Maluku. Katong sangat bangga kepada laki-laki kabaresi dari Maluku itu.
Jadi pedoman dan semangat bagi kami di Amerika , untuk berjuang cari hidup yang lebih baik dan perjuangan itu harus diteruskan karena mengalir darah Pattimura .Sebagai wujud perjuangan itu, kami akan teruskan dari generasi ke generasi berikutnya siap buktikan perjuangan Pattimura. Kedua, keberanian Pattimura menginspirasi dan menyemangati kami untuk bisa berani menempatkan diri dimana saja seperti di Amerika.
"Kami disini bukan kelas nomor dua, kami orang Maluku punya potensi sangat besar dan intelektual, kemampuan bagus kami buktikan walaupun pendatang tapi berkontribusi untuk majukan Amerika. Contoh orang Maluku sudah berhasil menempati posisi-posisi tinggi di Amerika, tidak menyombongkan diri saya disini bekerja di salah satu medical office yang terbesar sebagai CEO.
Ada yang dokter, pendeta dan lainnya, ini membuktikan orang Maluku dimana pun bisa berhasil karena berjiwa besar seperti Kapitan Pattimura. Kami harap ini bisa memberikan inspirasi bagi basudara di bumi Maluku bahwa perjuangan dan keberanian Pattimura jadi modal bagi kita semua. Pattimura sekali lagi merupakan inspirasi bagi kita semua, Pattimura-Pattimura tua telah dihancurkan.
Tetapi kelak Pattimura-Pattimura muda akan bangkit, selamat merayakan hari Pattimura Tuhan Yang Maha Esa berkati katong selalu. Masyarakat di Maluku harus terus Jaga tanah Maluku, selalu hidup dalam persaudaraan yang rukun dan damai. Sesuai janji Thomas Matulessy dan para leluhur, hidup orang basudara harus manis-manis laeng sayang laeng seperti pepatah potong dikuku rasa didaging.
Selanjutnya acara makan bersama serta menyanyinkan lagu-lagu Maluku/Ambon yang tidak pernah dilupakan walaupun ada dirantau. Mengakhiri acara yang selalu dilakukan setiap tahun seluruh orang Maluku menyanyikan bersama lagu "Gandong e". Hingga membuat mereka terhanyut ingat samua basudara yang ada ditanah pusaka Maluku tercinta.
Hadir bersama pada kegiatan kumpul basudara Maluku, Bapak Ibrani Situmorang yang adalah Atase Ekonomi dari Kedutaan Besar Republik Indonesia di Washington DC. sitomorang penuh bahagia dan senang bisa sama-sama bakumpul dengan orang Maluku. Dikarenakan beliau lahir di Ambon hingga merasakan menjadi putra Maluku. Lebih lagi penuh suka cita hadir orang tua kami bapak dokter Buce Tahalele menambah semarak hari Pattimura.
(MB-01)
Belum Ada Komentar