SANGADJI PELATIHAN ASESMENT SANGAT PENTING AGAR GURU PAHAMI PROSES MENDIDIK SISWA
Ambon,MalukuBersatu.Com,-Dinas Pendidikan dan Kebudayazn Propinsi Maluku hari ini Seladz (07/03/23) mengadakan Rakor dan diisi juga dengan pelatihan asesmen. Dimana kedua kegiatan itu berlangsung di ruang lingkup Universitas Pattimura pada Idotorium dan aula. S3belum pelatihan berlangsung g kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Maluku DR Ir insun Sangadji. Terlebih dahulu menyapa para guru yang berjumlah 312 dengan ucapan selamat pagi dan salam sehat.
"Saya berterima kasih atas kehadiran Bapak/Ibu guru dari seluruh Kabupaten/Kota semua yang telah bersedia hadir pelatihan asesment nasional ini. Untuk diketahui kami melaksanakan kegiatan hari ini karena kami masih jauh tertinggal dari provinsi lain di Indonesia", Kadis. Lanjutnya disadari dalam penghakiman asesmen nasional kita memang tidak bisa disejajarkan dan dibandingkan dengan DKI Jakarta. Tidak hanya itu kita juga masih kalah jauh dari teman-teman di indonesia bagian timur, untuk itu pelatihan sangat diperlukan agar para guru dapat memhami diri.
Dimina proses utama mereka adalah berikan pembajaran yang benar kepada terhadap peserta didik terkait karakter dan literasi. Sebab dari pantauan Dikbud terlihat anak-anak kita di Maluku ini tidak mendapat perhatian dalam artian guru masa bodoh. Dalam hal para guru saja yang tidak mampu memberikan yang terbaik buat para siswa. Mengapa saya katakan demikian karena saat anak-anak kita diluar daerah mereka mampu membuktikatidak kalah betsaing dengan provinsi lain. Hingga seandainya ada siswa yang dikatakan bodoh dan nakal itu semua karena guru kurang memperhatikan kepada mereka baik.
Jadi sekali lagi itu semua tergantung guru bagaimana bisa mengarahkan mereka, kata Kadis lagi Saya tidak tahu apakah bapak ibu termasuk yang demikian atau tidak. Sebab kebanyakan guru-guru tidak terlalu peduli dengan anak-anak bodoh dan nakal. Semua guru sering ingin menjadi Primadona, padahal penilaian menjadi primadona seandainya yang bersangkutan dapat berbuat sesuatu yang terbaik untuk murid terutama yang bodoh dan nakal. Saya melihat Bapak Ibu guru tidak sampai ke tindakan yang bisa membuat peserta didik menemukan sesuatu yang baik dalam proses pendidikan.
Padahal anak-anak yang dikatagorikan nakal juga bisa menjadi yang terbaik kalau diberikan perhatian dan penguatan. Disebutkan, dengan keadaan yang ada berarti kita masih di bawah standar. Hingga membuat apa yang selama ini dibuat akan tidak punya arti hingga berlalu tanpa ada makna. Maaf saya harus jujur sampaikan, bahwa kita semuai masih melihat kepentingan pribadi dari tanggungjawab sebagai seorang pendidik. Mengapa dikatakan demikian, karena setiap saya turun di daerah ke berbagai kabupaten.
Pertanyaan pertama yang selalu dikatakan, ibu kenapa kami belum naik pangkat, kenapa katong belum dapat bayar ini dan itu. Tidak ada yang menanyakan ibu kita mesti terus diberikan pelatihan untuk dapat tingkatkan mutu pendidikan demi masa depan generasi bangsa dibumi Maluku. Selain itu mendidik para siswa tentang cara berkarakter yang baik sebab Kl para orang tua membawa anak-anak mereka ke sekolah untuk diajar dari tidak bisa menjadi bisa. Seandainya murid tidak mau belajar harus diajarkan, hingga dari masih tidak tahu jadi tahu dari yang masih bodoh jadi pintar.
Saya berharap para guru yang ikut pelatihan asesment bertanya kepada diri masing-masing, apa yang telah dilakukan untuk peserta didik sudah maksimal atau belum. Saya harus sebut pengalaman pendidikan disaman saya, salah satu siswa sangat nakal tapi dibimbing oleh guru hingga walau nakal tapi tidak bodoh. Dia bisa berjuang dan hari ini saya mau sampaikan anak nakal itu adalah Gubernur Maluku Murad Ismail. Hingga mau dikatakan di balik kenakalan mereka ada sesuatu yang berarti sehingga tugas kita sebagai guru harus memberikan pembelajaran yang baik agar mereka bisa lulus dengan nilai berkualitas .
Lanjutnya kita tidak bisa menyatakan semua murid sama misalnya mereka itu pintar matematika atau Biologi dan semua disamakan. Tidak demikian kemampuan dan kepintaran siswa beda-beda untuk itu tugas guru harus mampu berikan perhatian. Selanjutnya dari dua kegiatan ini saya akan lakukan penilaian, saya berharap tahun 2023 semua guru memberikan proses pembelajaran terbaik kepada peserta didik. Dan tolong ikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, karena yang memberikan pelatihan adalah para nara sumber terbaik.
Silahkan tanyakan sebanyak-banyaknya apa yang ingin kalian ditanyakan karena para narasumber telah siap dengan segala jurus untuk menjawab berbagai pertanyaan. Dan ini merupakan kesempatan yang terbaik jangan disia-siakan, harapan saya para guru bisa mendapat kemajuan dari pelatihan asesment ini., satu hal penting yang mesti saya ingatkan ditangan para gurulah terdapat masa depan anak-anak Maluku dan Indonesia.Selamat mengikuti pelatihan Semoga kita semua bisa memajukan pendidikan di bumi Maluku.(MB-01)
Belum Ada Komentar