BMW : Harap Pattimura Jaman Sekarang Contohi Perjuangan Rela Berkorban Dalam Bingkai Orang Basudara

Ambon, Mluku bersatu. Com,-Tokoh muda Maluku Bung Michael Wattimena yang biasa disapa (BMW), walau ada di Pusat Pemerintahan (Jajarta). Namun sangat mencintai negeri tercinta Maluku serta semua orang basudara. Kepada media ini, nyong Ambon yang seng pernah lupa negeri pusaka Maluku menuturkan. Tinggal satu hari lagi seluruh masyarakat Maluku diseluruh dunia merayakan/peringati hari Pattimura pada (15/05/25)

Sebutnya, Kapitan Patimura (Thomas Matulessy) tidak akan pernah terlupakan namanya dari abad ke abad, dari generasi ke generasi sampai dengan hari ini oleh mm asyadajat Maluku. Dikarenakan Pattimura merupakan laki-laki kabaresi berasal dari Maluku Tengah.Tepatnya Kecamatan Saparua dari negeri Haria, yang berjuang mempertahankan negeri tercinta sampai darah yang penghabisan.

"Sesuai sejarah ditahun 1817 Kapitan Pattimura bersama rekan-rekannya lakukan perlawanan kepada penjajahan (Belanda). Pattimura miliki keberanian yang tiada tandingnya, dengan kekuatan berbekal bambu runcing. Berjuang untuk pertahankan tanah tumpah darah, dirinya tidak biarkan siapapun mengobok-obok negeri tercinta.

Semangat juangnya yang tidak sedikitpun kendor dan tidak mengenal lelah. Akhirnya perjuangan itu membuhkan hasil negeri tercinta Maluku boleh direbut. Walaupun pada akhirnya Pattimura ditangkap disiksa dan digantung pada tiang gantungan New Victoria Ambon hingga meninggal. Riwayat singkat itu BMW katakan, mempunyai pengalaman sejarah yang begitu dahsyat tidak boleh di lupakan oleh anak-anak nedi bumi raja-raja Tanah Maluku.

BMW yang sangat miliki kedekatan dengan masyarakat pada berbagai kalangan mengajak semua orang basudara mesti bersatu.Terus kobarkan semangat perdamaian, persatuan dan persaudaraan serta cinta kasih. "Katong haruslah hidup laeng lia laeng, bergandeng tangan jang laeng marah laeng. Sebab katong samua satu darah, potong dikuku rasa di daging. Harus inga janji para leluhur yang telah berikan hadiah terindah yang dirasakan kini oleh katong semua boleh hidup dialam kemerdekaan", tuturnya.

Untuk itu lanjutnya, Pattimura masa kini, para generasi muda teruslah berjuang bukan berpeng atau berkelahi. Tetapi menuntut ilmu dalam bidang pendidikan harus berprestasi dan berkwalitas. Bawa nama Maluku diberbagai ajang baik itu ilmu pengetahuan, olahraga, kesenian dan lainnya. "Dan paling utama dari semuanya itu katong mesti jadi Patimura Pattimura muda yang satukan Maluku dan NKRI", ungkap Bung Minchael Wattimena yang sangat akrab dengan wartawan itu.(MB-01)