BMW : PKB Jaya, Mari kita Jual Program Jangan Fitnah, MI Berhasil Bangun Maluku
Ambon,MalukuBersatu.Com,-Calon Wakil Gubernur Maluku Michael Wattimena, hadir wakili Pa Murad Ismail bersama ketua tim pemenangan 2M Widya Pertiwi Murad. Hari ini, Minggu (15/09/24) menghadiri kegiatan Muspimwil PKB Maluku dan Rakor Pemenangan Murad-Michael. Yang berlangsung di Manise hotel, katakan PKB jay, dalam sambutannya tokoh muda Maluku yang dipinang Pa Murad karena santun dan energik itu menyatakan. Sangat bersyukur dapat hadir pada acara PKB, Ibu Widya serta saudara sekalian, kita mesti selalu ada dalam sukacita walaupun ada yang mencibir kita.
Lanjutnya kalau kita mengikuti berita-berita dimedia sosial yang dihembuskan oleh lawan politik seperti yang disampaikan oleh Ketua Wilayah Basri Damis. Itulah kenyataan dan realitas yang kita temui. Saat handphone kita aktif, dan melihat begitu banyak status semuanya itu berita fitnah yang mereka tujukan buat 2M. Kita dapat memahami, karena sudah ada agenda spesifik yang unggul dari pada sahabat sahabat yang juga maju sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur tidak ada apapun yang bisa mereka tampil hingga hanya fitnah semata dibeberkan.
Yang bisa dapat menampilkan sebagai sebuah program, untuk dapat di tawarkan kepada masyarakat hingga mereka sudah berbuat cara yang akan merugikan diri sendiri. Lanjutnya kita tahu bersama pak Murad sudah melakukan tugas dan tangung jawab yang baik selama lima 5 tahun. Dimana banyak keberhasilan telah di lalui dan diraih oleh Pak Murad bersama Pak Orno dari tahun 2019-2024. Walaupun diketahui ada tantangan datang silih berganti.
Tetapi Pak MI tetap tegar memperjuangkan kesejahteraan kepada masyarakat Maluku yang dicintainya. Contoh disaat lantik pada 24 April 2019 sebagai Gubernur Maluku. Datang ujian gempa bumi, setelah itu masuk pada tahun 2022 dibulan Maret covid-19 yang menghantam dunia termasuk bumi Maluku. Hingga berbagi program yang sudah dirancangkan semuanya belum dapat dilaksanakan karena berbagai dana itu dialihkan untuk penanganan berbagai bencana tersebut.
Namun berkat keuletan dalam kepemimpinan MI maka pertumbuhan ekonomi tetap terjaga dan stabil, bahkan masalah kemiskinan cenderung terus menurun. Selain itu bisa dilihat keamanan di tanah raja-raja ini terjaga, sehingga iklim investasi itu bisa bertumbuh dan berkembang dan baik. Itu dibuktikan dengan yang nama KUR Kredit Usaha Rakyat, mulai dari tahun 2019 -2023 selalu terjadi peningkatan yang sangat signifikan.
Sekali lagi itulah berbagai keberhasilan daripada Pak Gubernur Maluku Murad Ismail. Dari semuanya itu banyak orang yang sangat ingin mau berpasangan dengan pak Murad Ismail."Bung Michael Wattimena bersyukur dapat kesempatan berpasangan dengan Pa Murad Ismail. Lebih lanjut mantan anggota DPR RI, dua periode tersebut katakan, Pilkada adalah pemilihan kepala daerah, maka itu adalah pestanya rakyat. Rakyat berpesta dan biarlah sebagaimana yang di katakan rakyat mesti riang dan gembira.
Mereka yang berdaulat untuk memilih pemimpin sehingga kita tidak usah terlalu mengikuti perilaku perilaku sahabat sahabat yang lain. Yang dalam orasi orasi mereka ada yang menyampaikan bahwa Maluku hari ini tidak biasa biasa saja. Maluku itu biasa biasa saja dan masyarakat hidup penuh riang gembira. Ada lagi yang mencibir ada upaya untuk membunuh salah satu partai politik di Maluku, padahal untuk membubarkan partai politik tidak bisa oknum.
Itu adalah urusannya makamah Konstitusi jadi itu suatu tindakan yang tidak terpuji, semuanya itu Fitnah dan Hoaks karena apa? tidak ada materi, miskin materi untuk bisa dapat menyampaikan kepada masyarakat akhirnya kita di Diskriminasikan. Saya tidak banyak bicara tapi nanti ibu Ketua tim akan memberikan arahan yang Spesifik dan langkah strategis apa yang akan kita lakukan kedepannya
Saya berharap supaya saat di atas tanggal 25 nanti, kita tampilkan sesuatu yang berarti kita dengan ide dan gagasan yang betul betul tegas santun supaya kita itu berbeda dengan teman teman yang lain. Saya juga punya jualan saya pernah dua periode menjadi anggota DPR RI tapi bukan dari dapil Maluku dari Papua Barat. Di DPR RI bukan menjadi anggota saja , tetapi jadi pimpinan di komisi 5 bidang infrastruktur dan komisi empat bidang pangan.
Ini yang nanti dijual sebab salah satu icon Maluku Jembatan Merah Putih itu bagian saya berjuang kala sebagai anggota DPR RI. Yang mana waktu itu salah satu yang punya peran penting juga yaitu Pa Albert Ralahalo, kebetulan saya sebagai pimpinan jadi selalu monitoring dan evaluasi terhadap JMP. "Saya terharap waktu itu sebelum Presiden Susilo Bambang Yudoyono turun dapat meresmikannya. Tetapi ada beberapa kendala hingga tertunda dan diresmikan oleh Presiden Djoko Widodo ditahun 2016, itulah yang boleh disampaikan.(BM-01)
Belum Ada Komentar