GM PT Angkasa Pura : Di Libur Lebaran Ada Potongan Harga Tiket Hingga 50 Persen

Ambon,MalukuBersatu.Com,-Diacara buka puasa perdana yang dibuat Swiss-Belhotel pada Senin (03/03/25)General Manager PT Angkasa Pura I Bandar Udara Pattimura Ambon, Shively Sanssouci. Kepada media menuturkan, Idul Fitri yang sudah semakin mendekat, kami berencana untuk berikan diskon 50%. Dalam artian lakukan potongan seperti yang dibuat pada natal tahun kemarin 2024.

Dimana pembeliian tiket murah mulai per 01 Maret untuk keberangkatan 24 Maret sampai 7 April. Harganya sudah dikasih potongan biaya 50 persen sengaja dan ini berlaku diseluruh 37 airport termasuk Maluku di dalamnya kota Ambon. "Intinya kalau 50 persen itu sudah terbaik tapi itu nanti di lebaran ya", jelas GM yang sangat akrab dengan media itu.

Sebut, trendnya berkelanjutan belinya dari sekarang untuk penerbangan sampai 7 April, hingga sekarang kalau beli tiket maka akan dapat potongan. Dikatakan pengalaman pada Natal kemarin maskapai juga lebih kompetitif, saya pantau kemarin itu sangat siknifikan dimana total peningkatan 10 persen. Lebih tinggi dari tahun 2023 jadi kita berharap ditahun ini ada peningkatan lagi seperti di 2024 sebanyak 20 persen.

Nantinya dilibur lebaran ini kiranya ada peningkatan, lanjutnya lagi, kami ada diskusi bagaimana supaya dapat tingkatkan pariwisata di Maluku yang bener-bener dominan. Kita berharap dengan adanya Gubernur baru dan juga pimpin di 11 kabupaten/kota yang baru. Bisa sama-sama berkolaborasi dengan stakholder yang ada, Maluku digembleng untuk menjadi salah satu destinasi dunia.

Dalam diskusi kita sepakat libatkan seluruh kabupaten/kota untuk menjual destinasi bagaimana kita jadikan Maluku menarik di mata Indonesia dan dunia. Kita akan buka penerbangan dari Manado ke Ambon juga berusaha buka dari Bali warga Belanda langsung ke Ambon dan dari Ambon ke Bali. Dimana flaet langsung itu sangat penting dan kita juga minta dari Makasar

Kita bebar-bebar siap jual Ambon dibeberapa airport untuk ada peningkatan.Dan bukan tarik domestik tetapi kita buat adalah wisatawan manca negara kita mau langsung fokus ke wisatawannya. Saat diminta langkah ekspetasinya seperti apa, berharap pemerintah lakukan perbaikan siapkan destinasi. Dimana kamar mandi harus baik penataan dibeberapa lokasi pariwisata dan lainnya.

"Kita sama sama kerja bareng, bagaimana buka maskapai baru. Dimana dari Bali ada pemasaran ke Ambon dan nanti kita coba dekatkan diri ke Manado. Kita belajar sebab ada banyak kesamaan antara Manado dan Ambon keduanya miliki laut yang indah", tuturnya akhir bincang dengan media. (MB-01)