Pupella : 35 Guru SMAN 12 Terima Penghargaan Dari Presiden Djoko Pengabdian 30, 20 & 10 Tahun Kerja
Ambon,MalukuBersatu.Com,-Pada HUT Kemerdekaan RI ke-79, Presiden Djoko Widodo berikan penghargaan berupa Satya Lencana bagi 114 Pegawai Negeri Sipil di Provinsi Maluku. Di dalamnya ada 35 Guru yang berasal dari SMA Negeri 12 Ambon. Terhadap penghargaan yang sangat berarti itu Kepala SMA N 12 Ambon Margreet Pupella kepada media ini menuturkan. Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, 35 guru SMA N 12 Ambon boleh peroleh penghargaan Satya kencana dari Presiden.
Penghargaan diberikan oleh pemerintah di Hut Kemerdekaan RI ke-79, pada upacara bendera (17//08/24) yang berlangsung dihalaman kantor gubernur, penyerahannya oleh Pj Sekda Suryadi Sabirin. Lanjutnya dari 35 guru itu saya juga mendapat penghargaan satya lencana pengabdian selama 30 tahun sebagai guru. Untuk guru SMA N 12 peroleh tanda jasa sebanyak 35 guru diantaranya 30 tahun yaitu 2 guru. Selain itu ada 13 guru mengabdi selama 20 tahun dan 20 guru mengabdi selama 10 tahun.
Saat dimintai komentar menyangkut 30 tahun mengabdi, Kepsek yang telah dianugerahkan Tuhan talenta sebagai seorang guru sebut, sejak usia 20 tahun mulai mengajar. Ditempatkan pada SMA Negeri Pelauw/Kariu pada tahun 1986 sampai dengan 1990, kemudian dimutasikan ke SMA PGRI 3 berlokasi di PGSD sampai tahun 2000. Dan kembali dimutasikan ke SMA Negeri 10 Ambon, jadi dari tahun 1986 sampai 2013 saya mengajar dengan kapasitas sebagai guru Matematika
Setelah itu tahun 2013 saya dipercayakan Dikbud diangkat menjadi Kepala SMA Negeri 10 Ambon. Saya mengabdi di SMA Negeri 10 Ambon dari tahun 2013 sampai dengan 2021. Ditahun 2021 saya dimutasikan ke SMA Negeri 12 Ambon sebagai Kepsek sampai saat ini. Dengan diberikannya tanda penghargaan kepada para guru SMA N 12, saya mengharapkan semua guru tetap dapat melaksanakan Tugas penuh tanggungjawab.
Jangan sia-siakan anugerah yang diberikan Tuhan, agar mutu pendidikan di SMA N 12 Ambon, dapat ditingkatkan dan kedepan sangat baik. Sesuai dengan apa yang diharapkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Maluku. Lanjutnya, mutu pendidikan dapat dicapai dengan baik kalau kita berproses dengan baik."Proses itu bisa terlaksana dengan baik tergantung management kepala sekolah. Dimana caranya kita sama-ama satu hati maka Mutu pendidikan itu dapat ditingkatkan.
Sementara itu ibu Kadis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Dr Ir Insun Sangadji M.Si saat disebut ada puluhan guru yang terima Satya Lencana. Salah satunya SMA N 12 Ambon sebanyak 35 guru termasuk didalamnya kepsek SMA Negeri 12. Sebagai pimpinan dan juga orang tua bagi guru di Maluku, dirinya sangat bersyukur dan berikan apresiasi bagi para guru penerima penghargaan Satya Lencana.Pemberian itu bukan sekedar diberikan tetapi karena para guru dinilai terbaik dan berhak mendapatkan penghargaan.
"Jadi teruslah berkarya untuk majukan mutu pendidikan di Maluku yang katong semua cintai", tuturnya. Tambahnya program kurikulum merdeka belajar mesti benar-benar dikembangkan dalam artian murid mesti pro aktif dalam belajar.Inilah nama-nama guru SMA N 12, penerimaan penghargaan Satya Lencana dari Presiden Djoko Widodo. Untuk 30 tahun, Ibu M E Pupella, Bapak B Ralahalo . Bagi 20 tahun pengabdian, Bapak Pente ibu Y E Telehalla, ibu V V Kakisina, ibu R Takndate, Bapa D Wakim, Ibu C H Bonara, Bapa J Manuhuttu. Ibu S Mustamu, Bapa H J G Frans, Ibu E Pelupessy, ibu S Titawano, ibu E M Augustyn dan bapa J Latupeirissa.
Sedangkan penghargaan 10 tahun masing-masing-masing, ibu Ch J Matutaputty, ibu J.E Lumalessil, ibu N Mahubessy, ibu V Pattikawa, ibu M L Palijama, ibu W D Silooy, ibu C Francis, Ibu C P Iwamony, ibu P D Kaitjili, Bapak D Takaria, ibu J F Wenno, Ibu M E Kibas, ibu P A Wattimena, ibu E Halamury, Ibu E Tuhusula, Ibu S Muskita, ibu G M Nuniary, Ibu M B Kaya, Bapa M H Lesilolo dan ibu M Y Soeyono.(MB-01
Belum Ada Komentar