SMA Negeri 3 Malteng Peringati Hut RI-Propinsi Ke-80, kedepankan 7 KAIS

Ambon,MalukuBersatu.Com,-SMA Negeri 3 Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah yang dipimpin Kepsek Ola Koda. Sebagai lembaga pendidikan dibawah kepemimpinan Koa terus berbenah diri untuk tingkatkan mutu pendidikan. Kepada media ini Kepsek pada Sabtu (23/08/25) menuturkan. Kami sangat peduli dengan pembentukan karakter dan gaya hidup sehat bagi peserta didik.

Debutnya di bulan Agustus ini untu peringati HUT RI dan Propinsi yang ke-80, setiap harinya siswa masuk sekolah kegiatan pertama berdoa bersama. Sesuai dengan keyakinan masing-masing itu salah satu pendidikan karakter yang dilakukan sekolah. Lanjutnya, SMA Negeri 3 Maluku Tengah berkomitmen untuk melaksanakan tujuh (7) Kebiasaan Anak Indonesia Sehat (KAIS).

Yang mana secara konsisten dilakukan kepada para murid dan juga guru disekolah, terkait dengan kegiatan itu Pertama. Kami membiasakan siswa untuk mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan membatasi jajanan yang tidak sehat. Kedua, kami mendorong anak-anak untuk rajin minum air putih.

Ketiga, olahraga rutin menjadi bagian penting, misalnya melalui senam bersama, kegiatan ekstrakurikuler. Keempat, kami membangun hidup bersih dengan program Jumat Bersih dan lomba kelas sehat. Kelima, siswa diingatkan pentingnya istirahat cukup agar prestasi akademik tidak terganggu. Keenam, kami gencar melakukan sosialisasi anti rokok, narkoba, dan minuman beralkohol, berkerja sama dengan pihak terkait seperti BNN dan puskesmas.

Ketujuh, program untuk bekerja sama dengan instansi terkait yaitu puskesmas terkait pemeriksaan kesehatan baik gigi, mata, maupun fisik siswa. Melalui kerja sama dengan tenaga medis setempat, itu merupakan langkah terbeik. Kami percaya bahwa dengan menanamkan 7 kebiasaan sehat ini sejak dini, maka anak-anak SMA Negeri 3 Maluku Tengah tidak hanya tumbuh sehat jasmani dan rohani.

Tetapi juga siap menjadi generasi berprestasi, tangguh, dan berkarakter untuk Maluku pung bae. Selanjutnya dikatakan kami berterima kasih jelata Dinas Pendidikan Malteng dan Dinas Pendidikan Propinsi Maluku. "semua yang kami lakukan itu sesuai dengan harapan dari kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Maluku James Leiwakabessy. Yang salah satunya kita berikan penguatan kepada murid agar dapat menjauhkan diri dari tindakan kekerasan salah satunya tawuran baik antar sekolah maupun antar teman", sebutnya akhiri bincang dengan pers. (MB-01)