Buka Raker Teknis Perhubungan, Sekda Sadali : Jangan Lagi Ada Ego Sektoral
AMBON,MALUKUBERSATU.COM,- Dinas Perhubungan yang dipimpin Muhamad Malawat hari ini Rabu (03/08/23) mengelar Rapat Koordinasi ( Rakor) yang berlangsung di hotel Marina. Kegiatan itu melibatkan seluruh pimpinan Dinas se-Kabupaten/Kota dan dibukanya Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Sadali Ie. Dalam xamvutan pada Rakor Forum OPD dan Rapat Kerja Teknis Dinas Perhubungan Provinsi itu Sekda menuturkan. Reker mengusung tema "Penguatan Konektivitas Wilayah Dalam Rangka Mendukung Daya Saing Daerah Menuju Maluku yang Sejahtera dan Berdaulat". Artinya tidak ada lagi ego sektor antara UPT dengan pemerintah daerah dan kabupaten/kota di sektor perhubungan.
Sekda mengajak pihak terkait bersinergi melakukan program inovasi yang bermanfaat untuk mendukung sektor perhubungan laut di Maluku.l"Jangan lagi kita saling ego untuk mengklaim ini kewenangan kami, ini kewenangan saya. Mari kita satukan semua tugas kita ini sebagai ASN yang bertanggungjawab. Tugas kita melayani masyarakat membuat sesuatu demi berarti bagi kemajuan sektor yang menjadi tugas dan tanggung jawab kbetsama," harap Sekda.
Dalam raker itu, Sekda juga menjelaskan mengenai kondisi geografis Maluku yang bekepulauan yang mengakibatkan konektivitas antar pulau masih sangat rendah. Meski begitu, Sekda menyebut laut sebagai penghubung untuk membangun Maluku. “Kami sampaikan Selamat atas terselenggaranya forum OPD dan rapat kerja teknis berhubungan. Semoga dapat menghasilkan langkah-langkah strategis dalam bentuk program dan kegiatan yang dapat menciptakan kondisi atau pertumbuhan sektor perhubungan di Maluku ini,” sebut Sekda.
Sekda menambahkan, melalui kegiatan rakor ini dapat membangun sinergitas dengan menghasilkan beberapa strategi program. Mengingat pemerataan infrastruktur yang belum merata di semua daerah. Kondisi ini membutuhkan peran pemerintah daerah dan pihak terkait untuk menyediakan perwakilan pelabuhan, karena Maluku adalah wilayah kepulauan."Tantangan kita aksesibilitas wilayah yang sulit. Ada kebijakan tol laut, kita juga belum merasakan secara optimal.
Maluku ini mengalami dua pancaroba.Kalau sudah musim hujan, jangan coba-coba ke laut bisa membahayakan itu,” tegas Sekda. “Kadang-kadang kami diberi peringatan dini oleh BMKG untuk tidak melakukan penyeberangan atau berlayar di musim-musim yang ada ombak,” tutup Sekda. Sebagai informasi, kegiatan yang dijadwalkan akan berlangsung selama dua hari, dengan metode pembahasan per meteri yang terdiri dari perhubungan darat, laut dan udara.
Raker ini merupakan kegiatan rutin yiap tahun untuk membangun sinergitas dan sinkronisasi perencanaan pembangunan bidang perhubungan, serta menggali ide-ide, saran dan aspirasi dari berbagai pemangku kepentingan. Dalam rangka penyusunan rencana kerja OPD anggaran tahun 2024, maupun rencana kebutuhan ke pusat anggaran pemerintah tahun 2024 .Kegiatan dilaksanakan dengan melibatkan OPD dari pemerintah kabupaten/kota, provinsi, UPT pusat yang ada di Maluku.
Dengan narasumber dari Kemenhub RI dan OPD provinsi dengan jumlah peserta termasuk narasumber diperkirakan sebanyak 95 orang. Kegiatan tiap tahun ini tetap perhatikan dinamika dan kebutuhan lainnya selama acara berlangsung. (MB-01).
Belum Ada Komentar