LATUPONO : PENGADAAN FASILITAS PADA KEDIAMAN BUPATI KEBIJAKAN BAKU
AMBON,MALUKUBERSATU.COM,-Rumah dinas pimpinan daerah mulai dari Gubernur sampai dengan Bupati/Walikota bahkan Kadus sesuai dengan ketentuan seandainya sudah tidak layak harus diganti. Sehingga hal itu harus menjadi perhatian bagian kerumahtanggaan sesuai dengan apa yang telah ditetapkan. Berkaitan dengan rumah Dinas Kediaman Bupati Buru sudah seharusnya kini diisi dengan peralatan rumah tangga yang baru dikarenakan fasilitas yang ada dirumah Dinas mengalami kerusakan.
Hingga kepala Bagian Umum Setda Kabupaten Buru, Konney H. Latupono menjelaskan bahwa fasilitas di kediaman Bupati perlu diisi dengan fasilitas yang baru. Lanjutannya mulai dari kursi tamu, peralatan rumah tangga, peralatan dapur bahkan gorden pun hilang dan perlu pepengadaan. Termasuk juga didalamnya fasilitas olahraga karena sudah dilakukan pembahasan dan direncanakan pada awal tahun 2022 pengadaannya.
"Rencana pengadaan fasilitas olahraga yang telah ditetapkan berupa, meja biliar, meja tenis, dan sepeda untuk kepala daerah. Dimana hal itu bukan sesuatu yang berlebihan tetapi merupakan hal yang biasa dan tidak perlu dibesar-besarkan",hal ini disampaikan Kabag Umum" , sebagai bagian yang tidak terpisahkan dengan bagian kerumahtagaan. Masih katanya penyesuaian terhadap PMK 212 (Peraturan Menteri Keuangan RI No. 212/PMK.07/2022) telah dilakukan oleh Bagian Umum Setda Kabupaten Buru dengan merasionalisasi anggaran OPD tahun 2023.
Masih kata Latupono, apa yang disampaikan ini sudah direncanakan sejak Anggaran awal tahun 2022, bukan maunya pejabat Bupati. Pj Bupati tidak mengetahuinya karena pejabat masuk telah menyelesaikan pembahasan. “Sehingga sekali lagi soal alat olahraga berupa meja biliar, sepeda meja tenis tidak diketahuinya”, jelas Kabag. Ditambahkan mengenai berbagai fasilitas yang disebutkan itu semua untuk mengganti fasilitas yang telah rusak.
Sehingga direncanakan akan dilakukan pengadaan yang baru, beliau juga menambahkan. Dulunyadi Pendopo Bupati ada fasilitas olahraga berupa meja biliard, meja tenis dan sepeda, tapi sekarang sudah lewat usia di tukang rusak sehingga perlu pengadaan yang baru. “Rencana pengadaan barang-barang tersebut sudah menjadi sesuatu yang standar untuk ditempat di kediaman kepala daerah. Bukan hal yang luar biasa hingga tidak perlu dibesar-besarkan”, katanya mengakhiri bibi dengan media.(MB-01)
Belum Ada Komentar