
Laturiuw : Bersyukur Wijaya Juara Pertama OSN Hadiah Terbaik Bagi Maluku & SMA N 1 Ambon
Ambon, MalukuBersatu.Com,-Kepala sekolah SMA N 1 Ambon Lanny Laturiuw merasakan penuh syukur hadir dibandara Pattimura Pada Senin (13/10/25) menjemput Thesen Wijaya. Sisea SMS N 1 yang berjuang peroleh medali emas pada Olimpiade Sains Nasional Bidang teknologi dan informatika. Kepada pers diruang kerjanya Laturiuw menyatakan, SMA N1 Ambon dua tahun terakhir ikut ISN dan meraih medali perak juga dibidang teknologi dan informatika.
Dan ditahun 2025 OSN Thesen Wijaya ikut, berhasil buktikan Maluku luar biasa, medali emas dibidang yang sama teknologi dan informatika dipersembahkan. Ini suatu kebangaan yang sangat luar biasa bagi Maluku lebih khusus lembaga SMA N 1 Ambon. Dan saya secara pribadi sangat bangga karena perjuangan bersama Thesen tidak sia-sia. Sebutnya, selama ini perjuangan yang kami lalui mempersiapkan murid diberbagai periode dengan talenta masing-masing terjawab
"Anugerah emas itu ada di propinsi Maluku melalui Thesen Wijaya siswa SMA Negeri 1 Ambon. Semuanya ini melalui proses yang tidak biasa biasa saja, sebab melalui berbagai tahapan yang sangat seru. Dan pengakuan dari sang juara 8 bulan berproses sampai masuk ditingkat nasional satu hal yang tidak mudah", tuturnya.
Mulai proses pembinaan baik yang sekolah adakan maupun secara pribadi, karena Thesen lebih familiar dengan teman teman seprofesi informatika. Ternyata itu membuktikan anak anak Maluku bisa yang terpenting proses pembinaan dilakukan sesuai ketentuannya. Terutama bagi yang mau masuk tingkat nasional jauh hari harus benar-benar siapkan diri.
Jadi harapan kami ditahun depan ada lagi Thesen yang lain diberbagai bidang, sebutnya dua guru yang dampingi Thesen telah menyaksikan prosesnya. Dimana mesti ada pembinaan yang kontinyu untuk dapat hasil yang maksimal, saat disingung ini menepis Maluku dibidang pendidikan tidak biasa-biasa saja. Ya sebenarnya harus begitu karena anak Maluku konsumsi ikan yang segar omega3.
"Anak Maluku sangat baik dan cerdas tinggal bagaimana kita nengatur proses pembinaannya saja. Dan bagi murid SMA N 1 Ambon, yang miliki kemampuan maka mereka disiapkan. Tinggal bagaimana sekolah atur pola pembinaannya hingga dapat hasilkan generasi muda Maluku yang berjaga dengan kemampuan yang dimiliki. Sementara itu Thesen saat diminta komentar terkait dengan keberhasilannya.
Dikatakan sangat bangga dan senang sekali , sebab impian untuk bisa dapatkan emas terwujud untuk pertama bagi Maluku. Dan bagi sekolahku tersinta SMA Negeri 1 Ambon, sambil menceritakan sampai menuju puncak. Berprosesnya belajar selama 8 bulan baik itu lewat situs dan pelatihan dari sekolah yang bantu pembayarannya. Maupun belajar sendiri sampai waktu imut ajang nasional.
Disaat bertanding, perasaan rasa takut dan jantung terus bedebar itu sangat terasa, sebab bertanding dengan suruh peserta dari propinsi yang ada di Indonesia. Sementara bertanding perasaan was-was terus muncul yaitu rasa takut dan stres apalagi saat kerjaan soal. Ada beberapa yang tidak sempat dikerjakan padahal itu mesti dikerjakan itu sangat berpengaruh membuat saya benar-bebar kecewa.
Namun semua yang telah saya guluti dan berhasil berikan sesuatu yang terbaik untuk diri sendiri, Maluku dan SMA N 1. Juara tingkat nasional telah buat saya bersyukur. "Harapan saya kedepan teman teman SMA N 1 Ambon maupun sekolah yang lain dapat juga bisa juara ditingkat nasional. Yang terpenting belajar dan percaya diri agar bisa bersaing itulah ungkapan hati dari Thesen Wijaya yang kini duduk dikelas 12 F1",Tandaanya.(MB-01)
Belum Ada Komentar