Rutong Buka Sasi Laut Dihadiri Kementrian Kelautan dan Perikanan, PJ Walikota
Ambon,MalukuBersatu Com,-Negeri Rutong salah satu negeri adat yang ada didaerah pengunungan tepatnya di daerah Leitimur Selatan. Kini memiliki raja Reza Valdo Maspaittela salah satu anak adat yang memiliki kepedulian penuh untuk negeri tercintanya. Dimana salah satu yang kini sedang dilakukan yaitu untuk berikan terbaik bagi masyarakatnya. Buat sasi tutup laut dimana agar ada rasa keseimbangan terhadap hidupnya biota laut, hingga sejak tahun 2020 diadakan adat sasi tutup laut untuk beberapa jenis biota yaitu hewan yang ada di laut yaitu lopster, taripang dan lola.
Setelah diadakannya sasi laut yang cukup lamakurang lebih empat tahun, maka pada hari Senin (27/02/24) buka sasi yang berlangsung di negeri Rutong. Tepatnya dilokasi penanaman pohon sagu yang menuju langsung ke laut lepas. Terlihat begitu banyak warga yang sehari-harinya mata pencaharian sebagai nelayan merasakan suatu kebahagiaan bagi mereka untuk bisa mendapatkan hasil tangkapan biota laut tang selama ini disasi
Raja Rutong Reza Valdo Maspaitella Jelaskan mengenai sasi laut ini merupakan sebuah adat yang dilaksanakan turun temurun yang sudah berlangsung berabad abad oleh nenek moyang mereka. Tujuannya bagaimana masyarakat desa dapat mengaja lestarikan biota yang ada dilautan. Dengan harapkan bisa terjaga, bertumbuhnya biota tersebut untuk berikan kesejahteraan bagi masyarakat. Khususnya untuk laut didesa Rutong dimana sasi itu dilaksanakan awal 2020 dan hari ini baru dibuka yang difokuskan pada 3 jenis masing-masing lopster, taripang dan lola.
Lanjutnya saat kita buat sasi tutup laut, masyarakat siapapun tidak bisa lakukan penangkapan jenis jenis tersebut karena kalau ketahuan akan diberikan sangsi. Sembari tambahkan proses adat mulai tutup berlangsung dari rumah raja/adat sampai di laut khususnya yang perbatasan antara laut negeri Hutumuri dan Leahari. Sejak empat tahun masyarakat dilarang untuk tangkap biota laut dan akan ada sangsi adat yang akhirnya mereka mematuhinya.
Hari ini laksanakan upacara yang dihadiri Dirjen Kementrian Kelautan dan Perikanan bersama staf, PJ Walikota Ambon. Hadir juga Forkopinda, Lantamal, pihak universitas Pattimura kepala bank Indonesia Indonesia serta masyarakat negeri Rutong. Raja sangat bersyukur acara berlangsung dari awal sampai akhir dengan sangat baik. Semua sangat antusias, hasil yang didapat luar biasa kita akan budidaya hasil laut dijadikan konserfasi laut. Kita juga miliki hutang baku untuk tempat berteduh ikan sabandar.
Dari pantauan media ini tepat pukul 10.00 WIT acara buka sasi dimulai dengan hadirnya para pejabat pusat maupun daerah. Selanjutnya disuguhkan dansa tali yang dipentaskan oleh anak-anak negeri Rutong dengan tujuan melestarikannya. Karena tarian tersebut merupakan tarian asli dari negeri Rutong yang sudah ada sejak 1934 yang lalu. Setelah itu Raja bersama tua-tua adat dan Rombonan menuju laut dan dibuat prosesi adat, didoakan oleh Pendeta kemudian menuju lautan untuk melakukan buka sasi.
Selang beberapa jam Raja, bersama rombongan turun kembali ke laut untuk menyaksikan hasil yang telah didapatkan warga Rutong yang hari-harinya bekerja sebagai nelayan. Saat melihat apa yang didapatkan oleh para nelayan Rombongan kementrian, walikota serta undangan sangat takjub dan bangga dengan apa yang menjadi komitmen warga desa Rutong.
(MB-01)
Belum Ada Komentar