96 Sarjana STKIP ITA WOTU NUSA Diwisudakan, Gubernur Harap Jadi Pelopor Masyarakat

Bula MalukuBersatu.Com,- Gubernur Maluku Murad Ismail hadiri Acara Rapat Senat Luar Biasa dalam Rangka Wisuda Sarjana S-1 Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Ita Wotu Nusa. Yang bertempat di Gedung Serbaguna Dinas Kesehatan Kabupaten Seram Bagian Timur, Senin (13/3/2003). Dalam sambutannya Gubernur menyampaikan, atas nama Pemerintah Daerah, dirinya berbicara dengan gembira kepada Ketua Yayasan dan seluruh Civitas Akademika STKIP ITA WOTU NUSA. Karena terselenggaranya dan suksesnya pelaksanaan wisudawan untuk ketiga kalinya.

“Perguruan tinggi perlu mencermati perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang terus berkembang dengan begitu cepat.” Ujarnya. Dirinya berharap, semua wisudawan dapat mengambil peran pembangunan sesuai kompetensi yang dimiliki dan menjadi diri mereka pelopor bagi masyarakat. "Kepada orang tua juga terima kasih atas jerih lelah sela ini, dan kepada anak-anaku kalak mau jadi orang hebat ada 4 syarat yaitu. Rendah hati jangan sombong, selalu bersyukur, jauhkan diri dari hal yang samar-samar, dan yang terakhir rejeki hanya datang dari Allah SWT Tuhan Yang Maha Kuasa. tutupnya.

Pada kesempatan tersebut Gubernur juga turut menyerkahkan Nomor Induk Berdasarkan Keputusan Ketua STKIP IWN Tahun No. 004/STKIP.IWN/SKKL/III/2023 tentang Penetapan Lulusan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Ita Wotu Nusa Tahun 2023, turut diwisudakan sebanyak 96 lulusan dari 3 Program Studi yakni Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, pendidikan Biologi, dan Pendidikan Sekolah Dasar, dengan 6 lulusan terbaik.

Sementara itu, Ketua STKIP IWN Ardhy N Wokas, menyampaikan ini suatu kesempatan untuk sama-sama kita bersyukur atas hasil perjuangan keras dari orang-orang yang berusaha untuk mendirikan sekolah tinggi ini. A.gar tidak ada lagi anak-anak di SBT yang tidak bisa menerima pendidikan yang layak. Lanjutannya, "Saya yakin salah satu jalan untuk mengentaskan kemiskinan, olahraga. Dan buat orang lebih berdaya adalah melalui pendidikan, agar apa yang kita lakukan bisa berdampak langsung ke masyarakat." tegasnya.

Pesannya, ini merupakan proses awal dari membukanya fakta dan kehidupan yang nyata, jangan berhenti sampai disini karena ini adalah langkah awal memasuki realita kehidupan.“Jangan takut bersaing di kancah global, karena orang Maluku adalah orang yang tumbuh di keterbatasan tetapi terus bangkit di kala jatuh, dunia ini sangat luas sekali peluang yang bisa diperoleh.” Ujarnya. Dirinya juga mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Maluku/Kabupaten dan berbagai pihak lainnya. Atas komitmen kerjasama, namun karena indeks pendidikan Maluku masih terus berjuang untuk menyetarakan dengan daerah lain." Tutupnya.

Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Seram Bagian Timur Abdul Mukti Keliobas dan istri, Ketua TP-PKK Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad, Sekda Maluku Sadali Ie dan istri, Pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku yang salah satunya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan DR Ir Insun Sangadji. IPD Kabupaten. SBT, Kakanwil Kemenag Agama Provinsi Maluku, Pimpinan LPP LLDIKTI Wilayah II, Ketua dan jajaran Senat STKIP Ita Wotu Nusa, ketua Majelis Latupati, bersama unsur terkait lainnya.(MB-01)