Laturiuw : 167 Siswa SMA KRISTEN US BERBASIS CHROME
Ambon,MalukuBersatu.Com,-Dihari kedua ujian sekolah tepatnya selasa (14/03/23) saat media ini hadir di SMA Kristen Yayasan Pendidukan Kristen Protestan Maluku (YPKPM). Bertemu Kepala Sekolah Ibu Dra ELaturiuw MSI, dengsn penuh keramahan menuturkan. Tahun ini siswa kelas XII yang ikut ujian sekolah berjumlah 167. Dan ujian yang digunakan berbasis Khrome dimana ini baru pertama kali digunakan untuk ujian sekolah ditahun 2023. Namun mengenai penggunaan aplikasi tersrbut sudah sejak bulan januari seluruh siswa SMA Kristen sudah mengunakan aplikasi untuk 500 siswa dari kelas IX-XII.
Lanjutnya hari pertama pada Senin ,(13/03/23) ujian sekolah yang sama dengan ujian nasional untuk SMK Kristen dibuka oleh pengawas dan siswa jalani ujian dari hari pertama sampai dengan hari kedua tidak ada kendala. Namun memang ada siswa yang sakit hingga tidak dapat ujian maka kami akan jalani ujian susulan setelah ujian sekolah berakhir. Saat disinggung ibu kadis DR Ir Insun Sangadji berharap ada perhatian serius dari sekolah hingga pada ujian terutama bagi sekolah yang menggunakan teknologi digital agar jangan sampai terjadi gangguan buat siswa terganggu.
Laturiuw sebutkan Oh kalau terkait hal itu kami sangat perhatikan dan itu juga sudah disampaikan Dikbud sebelum ujian sekolah diadakan. Hingga kami telah jauh'jauh hari berkomunikasi secara intensif dengan pihak Telkom dan PLN. Lanjutan sebelum masuk dengan penggunaan Chrome kita sudah uji coba berulang-ulang dan pastikan tidak ada masalah bagi siswa hingga sampai hari kedua ujian berjalan aman dan tidak ada masalah untuk peserta didik.Karena semua kelas sudah ada jaringan wifi jadi semuanya sudah disiapkan dengan baik.
Untuk itu harapann kepsek dan dewan guru siswa dapat mengerjakan soan dengan tenang dan jujur. Seandainya pada saat nanti mereka sudah selesai ya kiranya peroleh nilai yang baik sesuai dengan apa yang guru berikan. Sehingga mereka dapat menuju ke perguruan tinggi sesuai dengan bakat dan disiplin ilmu yang selama ini dapatkan disekolah. Di akhir bincang dengan media, kepsek yang sangat memiliki kemampuan pengetahuan yang luas itu menceritakan mengenai penggunaan aplikasi Chrome.
“Sebutnya, penggunaan aplikasi ini sangat baik dan mungkin baru hingga banyak yang masih belum tahu.Tetapi aplikasi Chrome dapat digunakan satu kelas bisa berkelompok cara menggunakannya seperti kita pakai labtop cuma laptop kebanyakan Windows. Sementara produk ini juga sama hanya keunggulannya lebih tahan lama bisa belajar pindah -pindah kelas dan bateinya satu hari bisa tahan sampai 8 jam", jelas Ibu Lanny Laturiuw.(MB-01)
Belum Ada Komentar