Para Nelayan Berterima Kasih, Wali Kota Ambon Perjuangkan SPBU Ke Menteri ESDM

Ambon, MalukuBersatu.Com,-Para nelayan yang berada di kota Ambon, tepatnya sementara berjualan di pasar Mardika. Sampaikan Terima kasih yang sangat besar, kepada Wali Kota Ambon Bodewin M Wattimena. Hal itu dikatakan pada Minggu (06/04/25) saat media ini menyapa beberapa nelayan yang berasal dari Negeri Latuhalat soal ada harapan miliki SPBU. Dengan spontan dikataka berita muncul di media buat kami sangat bersuka cita.

Yang belum membaca dengan rasa gembira cari berita di media sosial untuk baca. Karena Wali Kita baru saja ketemu dengan Menteri ESDM Pa Bahlil Lahadalia. "Dimana beliau memang sayang katong para nelayan telah mengusulkan ada SPBU khusus untuk kami. Akan disediakan satu untuk nelayan Latuhalat dan satu lagi di Leitimur", papar para nelayan. Itu jelas jadi kebanggaan kami para nelayan. Dan tak putus-putus katong berdoa serta berterimakasih kepada pa Wali Kota dan Pa Menteri.

Karena sudah mendengar katong pung susah, lanjut mereka kesusahan itu bali minyak paleng jauh di jauh Tulehu dan makan ongkos yang besar. Saat disampaikan itu usulan yang disampaikan Wali Kota ke pa Menteri dan telah dapat merespon. Tetapi tidak serta merta langsung dibangun, kemungkinan akan terlaksana ditahun depan. Ya kami juga tahu dan mengerti pasti terjadi pembangunan SPBU ditahun depan.

Yang pasti sudah ada kepedulian dari pimpinan kami di kota Ambon dan disambut sangat baik oleh Pa Menteri yang juga adalah anak Makuku. Hingga katong yakin akan terwujud, apalagi di dalam Kementrian ESDM itu ada wajah anak-anak Maluku, terlihat pa Boy Sangadji dan Bunga Michael Wattimena. Pasti kedua tokoh Muda Maluku itu akan mengingatkan Pa Menteri yang berhati mulia itu.

Untuk bantu katong orang susah, sembari tambahkan katong sangat bersyukur kepada Tuhan Allah, anak-anak Maluku sekarang ini Tuhan pakai luar biasa. "Untuk itu kami yakin dikota Ambon Wali Kota telah perjuangkan SPBU nelayan dan sudah pasti kedua tokoh muda Maluku akan berikan perhatian. Dan itulah yang menjadi impian kami", tutur para nelayan mengakhir bincang dengan wartawan di Pasar Mardika sambil, sambil ual ikan.(MB-01)