
SAIFUL : PENDIDIKAN KARAKTER HARUS DITANAMKAN KEPADA KADER MUHAMADIYAH UNTUK BERPERILAKU BAIK DI MASYARAKAT
Ambon,MalukuBersatu Com,-Pada pelepasan siswa praktek kerja Lapangan dan lounching Program baru atau prodi baru yaitu teknik sepeda motor listrik yang dilaksanakan SMK Muhamadyah Ambon. Ketua majelis Dikdasmen Muhamadyah wilayah Maluku Saiful, dalam sambutannya pada Rabu (25/06/25) menuturkan. Sangat berbahagia dan berterima kasih dengan kehadiran kepala Dinas Pendidiksn dan Kebudayaan James Leiwakabessy.
Ada pengawas SMK yang saya banggakan, bapa ibu dunia usaha dan Industri serta seluruh guru, orang tua dan murid yang juga saya banggakan. Pa kadis saya ingin sampaikan kepsek sebelumnya memimpin sekolah SMA Muhamadyah beliau berprestasi di Beram Bagian Barat tepatnya di Moro. Ketika dimutasikan masuk disini sempat temui tantangan berat alasannya kenapa dari SMA ditarik SMK.
Tetapi akhirnya insyaallah semua berjalan baik sampai saat ini dengan prestasi yang dibuat kepsek. Alhamdulillah beliau baru beberapa tahun prestasinya sangat baik, kini kami akan lepaskan siswa PKL dan melonching program baru yang dilakukan pa Kadis. Dimana program yang kami buka seiring dengan program daripada PLN yaitu tentang bagaimana menjaga lingkungan tetap ramah dengan motor listrik
Di kesempatan ini pa kadis hadir juga media, saya sering berdiskusi para kepala sekolah jangan alergi dengan media.Sebab ada para kelsek yang panik dan alhamdulillah ketika menjadi pemimpin juga sering mengundang media. Sebab kami besar juga dari mereka terima kasih media sudah hadir untuk bisa sama-sama meliput. Lanjutnya dari acara besar tersebut ada beberapa hal yang kita fokus pada siswa turun ke industri, tentu tantangannya agak berbeda dengan apa yang didapatkan di sekolah.
Turun di industri ada beberapa hal yang akan dititipkan yaitu, kita boleh pintar,boleh kuasai segala ilmu pengetahuan dan teknologi. Tetapi untuk mendapatkan pekerjaan terkadang orang biasa nasibnya lebih cepat dapat pekerjaan. Untuk itu sesuai moto pendidikan Muhammadiyah yaitu "berkarakter unggul dan berkemajuan kita harus mengedepankan karakter".
Saya titipkan haruslah karakter, beretika dan moral dimanapun kalian berada tanpa memperlihatkan ketrampilan kalian. Tapi miliki karakter baik insyaallah orang akan mencarikan kita pekerjaan, kita tidak perlu bersusah susah. Jadi perlihatkan kedisiplinan etika dan moral apalagi ketika berada di lingkungan baru jangan kita sok pintar. Sebab ilmu yang kita dapatkan disekolah berbeda dengan ilmu yang ada di industri.
Kita harus banyak bertanya melihat bagaimana cara pola atau sistim yang ada di industri. Itulah harapan yang bisa disampaikan kepada kader Muhamadiyah, juga bagi pimpinan sekolah ada budaya-budaya wisuda yang sekarang ini sudah mulai dilarang. Saya mengajak sebagai kader SMK Muhammadiyah ketika nanti proses kelulusan bukan dalam bentuk wisuda tetapi pengukuhan kader.
Apa yang harus dibekali kepada mereka adalah harus mampu membaca Alquran bagaimana pendalaman kurikulum Islam untuk kader Muhammadiyah .Pendidikan karakter jadi perhatian, bagaimana menguasai tentang janji pelajar Muhammadiyah mungkin tidak ada yang hafal ya. Itulah syarat yang harus dikakukan syarat-syarat untuk dikukuhkan sebagai kader Muhammadiyah.
Sehingga ketika mereka keluar apa yang diajarkan terus membekas pada dirinya. Bahwa walaupun sudah jadi dokter guru dan lainnya kembali kepada kami perserikatan Muhammadiyah sesuai dengan pesan-pesan Ahmad Dahlan.(MB-01)
Belum Ada Komentar